Pelayanan SIM Libur Sepekan, Satlantas Balikpapan Beri Dispensasi

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Selama libur hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah atau 2024 masehi, pelayanan pembuatan SIM di Polresta Balikpapan akan libur satu pekan.

“Untuk pelayanan pembuatan SIM mulai libur dari dari 8 Apil hingga 16 April,” ujar Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani kepada media, Jumat, (5/4/2024).

Penutupan itu berlaku baik untuk Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) maupun layanan SIM keliling Satlantas Polresta Balikpapan.

“Penutupan pelayanan SIM ini berdasarkan TR Kapolri ST/625/IV/YAN.1.1/2024,” imbuhnya.

Ropiyani menuturkan, pihaknya akan memberikan dispensasi bagi pemilik SIM yang mati selama libur lebaran.

“Mereka dapat memperpanjang SIM nya setelah lebaran  16-20 April,” ujarnya.

Teliti Kadaluwarsa

Kata Ropiyani, bila tenggat waktu SIM itu mati sebelum 8 April. Maka pemilik SIM diwajibkan melaksanakan mekanisme pembuatan SIM ulang.

“Kalau sudah lewat dianggap tidak memiliki SIM. maka harus ikuti mekanisme pembuatan SIM ulang,” akunya.

Pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk teliti melihat masa kadaluwarsa SIM yang berlaku selama 5 tahun.

“Masih ada waktu tiga hari sebelum kami libur, maka silahkan bagi yang ingin memperpanjang SIM nya,” tuturnya.

Selama libur lebaran, Polresta Balikpapan akan meningkatkan pengamanan khususnya daerah yang rawan untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan.

“Selama libur lebaran yang menjadi atensi kami adalah, kita mencegah kejahatan-kejahatan atau tindak pidana,” ujar Kapolresta Balikpapan AKBP Anton Firmanto

Menurutnya, beberapa lokasi yang dianggap rawan menjadi target utama pengamanan. Diantaranya tempat-tenpat keramaian seperti pusat perbelanjaan hingga obyek wisata.

“Sepertu tempat-tempat keramaian, mall, bank, tempat-tempat penukaran uang, ini perku kita antisipasi jangan sampai uang yang ditukarkan itu palsu, ini harus kita antisipasi,” ujarnya.

“Kemudian tempat wisata pasti dalam libur lebaran ini akan membludak, akan penuh . Nah ini akan kita antisipasi dengan melakukan penebalan-penebalan personil dalam pelaksanaannya,” akunya.

Kepolisian juga akan melakukan pengamanan di rumah-rumah kosong yang ditinggal mudik pemiliknya. Termasuk patroli ke kantor-kantor kosong yang tidak ada aktifitas.

“Dalam kegiantan ini khususnya rumah-rumah kosong, kantor-kantor kosong, kita sudah menerima surat dari beberapak antor untuk meminta bantuan pengamanan,” ujarnya.

“Mereka meminta kepada jajaran Polresta bisa turut serta melakukan patrol dinkantornya masing-masing,” pungkasnya.