Pembangunan Coastalroad Balikpapan Terganjal Covid-19
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kembali rencana pembangunan coastalroad atau jalan tepi laut kembali harus tertunda. Setelah sempat mendapatkan angin segar sudah ada investor yang siap bangun mega proyek tersebut.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, setelah Presdin Joko Widodo mengumumkan akan memindahkan Pusat Pemerintahan ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) langsung direspon positif sejumlah investor.
Namun setelah covid-19, investor kembali mengevaluasi ulang dan menunda. Ditambah rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) juga makin tidak jelas. Karena Pemerintah kini fokus pada penanganan covid-19.
“Tentang coastalroad sebenarnya sudah semangat sekali investor ini ketika kemarin IKN itu diputuskan mereka ingin cepat melaksanakan, akan tetapi karena covid-19 semua investor mengevaluasi ulang, menunda,” ujarnya
“Karena memang tidak gampang orang untuk investasi baru, karena situasi yang sangat berat covid-19,”
Kendati begitu, Rizal menyatakan, rencana pembangunan jalan sepanjang 7,5 kilometera membentang dari Pelabuhan Semayang hingga Bandara Internasional Sepinggan dan terbagi dalam VIII segmen itu tetap akan terealisasi.
“Itulah yang menyebabkan situasnya berubah kembali tapi tahapan-tahapannya masih tetap dilaksanakan oleh investor,” ujarnya.
Rencana pembangunan coastalroad berulang-ulang tertunda. Meskipun telah direncanakan sejak 2012 lalu. Pada pekan pertama Desember 2020 Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menyatakan, hanya terkendala ijin.
BACA JUGA