Pembangunan Sekolah dan Penanganan Banjir Dianggap Lebih Prioritas Ketimbang Jalan Layang
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan Alwi Al Qadri menilai pembangunan sekolah khususnya SMK dan penanganan banjir lebih prioritas ketimbang pembangunan jalan layang Muara Rapak.
“Ada skala prioritas untuk dibangun di Balikpapan, pertama dan yang paling mendesak adalah sekolah. Kedua penanganan banjir,” ujarnya.
Pembangunan SMK Negeri 7 di Balikpapan Barat bahkan sudah diusulkan ke Pemerintah Provinsi Kaltim. Mengingat wilayah tersebut belum memiliki SMK. “Terutama tingkat SMA karena memang wewenang Provinsi,”” ujarnya.
Sementara untuk penanganan banjir juga menjadi perhatian. Karena Kota banjir kerap dilanda banjir saat hujan turun. Hanya saja memang membutuhkan biaya yang besar. Khususnya untuk normalisasi Sungai Ampal.
“Memang sampai sekarang dana Pemerintah Kota Balikpapan tidak cukup untuk pembebasan lahan di Sungai Ampal,” ujarnya.
Sementara pembangunan jalan layang Muara Rapak, polisiti Partai Golkat itu menuturkan, masih bisa ditunda. “Saat ini yang harus jadi perhatian adalah pembangunan sekolah dan penanganan banjir. Untuk jalan layang saya pikir masih bisa dipending,” ujarnya.
Sementara rencana pembangunan jalan layang Muara Rapak pada 2021 ditunda. Karena tidak dianggarkan dalam APBD Provinsi Kaltim 2021. Meski sempat mendapat mendapat lampu hijau dari Gubernur dan DPRD Kaltim.
BACA JUGA