Pemberian Vaksin Moderna ke Nakes Diperkirakan Tuntas Dua Minggu

vaksinasi massal yang digelar di Gedung BSSC Dome Balikpapan

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Hingga saat ini pelaksanaan vaksinasi yang menggunakan vaksin moderna bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kota Balikpapan masih dilaksanakan. Hanya saja penerima sasaran berbeda dibanding dengan vaksin jenis sinovac yang bisa diberikan dalam jumlah yang banyak.

“Vaksin moderna ini untuk sementara diberikan kepada nakes, karena ada petimbangan timbulnya kipi setelah proses vaksinasi, maka vaksinasi kali ini tidak bisa jor-joran seperti penggunaan vaksin jenis sinovac,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty saat diwawancarai media, Rabu (18/8/2021).

Menurut Dio sapaan Andi Sri Juliarty,  kalau bisa pemberian vaksin jangan 50 persen sekaligus kepada nakes, mengingat dikhawatirkan kalau timbul kipi maka akan ada masalah pada pelayanan dimasyarakat ikut terganggu.

“Sehingga digiir dan butuh waktu lama untuk menyelesaikan semuanya, kami perkirakan dua minggu sudah tuntas untuk pemberian ke nakes,” akunya.

Saat ini saja dari laporan nakes di Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) yang baru mendapati vaksin moderna baru 200 nakes, Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) ada 100 nakes.

Sedangkan pemberian vaksin moderna bagi teman-teman nakes yang berada di fasyankes kecil seperti puskesmas itu juga akan diberikan secara bertahap tidak semuanya langsung diberikan.

“Di fasyankes itu minimal hanya ada 20-25 pegawai, sementara vaksin modern boleh dibuka kalau terkumpul 14 orang dalam waktu enam jam, jadi pengelolaan manajemn vaksinnya juga lebih sensitif,” akunya.

“Kalau misalnya 20 pegawai ini 14 diantaranya disuntik vaksin dihari dan waktu yang sama, maka pelayanan di fasyankes tentu tidak akan bisa buka karena keterbatasan nakes dan pegawainya,” akunya.

Untuk itulah diputuskan dalam sehari fasyankes mengirimkan dua orang secara bergilir untuk mendapati vaksin moderna yang dipusatkan di lokasi sentra vaksinasi di BSCC Dome.

“Kami juga maunya dua minggu selesai dan dimulai pemberiannya ke warga, dan meyakinkan bahwa vaksin moderna memberikan dampak tapi bisa dilewati juga,” kata Dio.

Sehingga kedepan akan diberikan pilihan masyarakat, apakah mau menggunakan vaksin jenis sinovac atau vaksin jenis moderna.

“Misalnya kami siapkan 2 ribu dosis vaksin, seribu jenis sinovac dan seribu lagi jenis moderna, tinggal nanti masyarakat pilih mau yang mana,” pungkas Dio.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.