Pemerintah Perluas Areal Perkebunan Rakyat Hingga 30 Hektar di IKN

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah akan mengembangkan perkebunan rakyat di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) berdasarkan kawasan komoditi unggulan setempat yakni kelapa sawit,

Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ahmad Muzakkir mengatakan, pegembangan perkebunan rakyat tersebut  dengan memperhatikan semua aspek teknis, sosial, ekonomis dan lingkungan.

Dengan tujuan menambah baku lahan dan produksi kelapa sawit, menambah luas areal kawasan perekebunan kelapa sawit dan memanfaatkan lahan yang sementara tidak diusahakan.

Tim Verifikasi Lapangan Sekretariat Militer Presiden Kementerian Sekretariat Negara RI (Setmilpres Kemensesneg) dan Kementerian Pertanian (Kementan) telah meninjau lokasi kedua yakni Kelurahan Sepan Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU)

Menurutnya, yang menjadi fokus penilaian Tim Verifikasi Lapangan Setmilpres dan Kementan kali ini adalah perluasan areal perkebunan rakyat kelapa sawit di wilayah kelurahan Sepan.

Hal itu juga sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Kaltim yang mendukung pembangunan perkebunan berkelanjutan. Dimana areal perkebunan sawit diperluas hingga 3o hektar.

“Untuk di Kelurahan Sepan, pada 2022 Dinas Perkebunan telah melakukan penambahan luas areal perkebunan kelapa sawit hingga 30 hektare,” ujarnya

Dikelola Kelompok Tani Nikai Mandiri beranggotakan 30 orang, dengan memberikan bantuan berupa benih sebanyak 3.900 batang, pupuk 3.000 kilogram dan herbisida 150 liter.

“Dengan bantuan tersebut partisipasi masyarakat semakin meningkat dalam pengelolaan sumberdaya lahan untuk usaha tani perkebunan,” ujarnya

“Produktivitas tanaman semakin meningkat, yang berdampak pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani dalam satuan kawasan perkebunan rakyat berskala ekonomi dengan pembinaan secara menyeluruh, mulai dari hulu sampai hilir.”

Pada kesempatan itu, Tim Verifikasi Lapangan melakukan dialog dengan para anggota kelompok tani untuk mendapatkan jawaban langsung di lapangan terkait hal-hal yang diperlukan untuk penilaian.

Tim Verifikasi Lapangan Setmilpres dan Kementan yang dipimpin Brigjen TNI Heri Purwanto selaku Kepala Biro Personel TNI dan Polri Setwilpres, didampingi Kolonel Caj Sandy Kepala Bagian Penganugerahan, Biro Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan, serta Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementan Zulkifli.

Tinjauan Tim Verifikasi Lapangan didampingi Gubernur Isran Noor beserta perangkat daerah (adpimprovkaltim).