Pemkot Balikpapan akan Lakukan Uji Swab Massal

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan berencana akan menggelar uji swab tes cepat molekuler (TCM) massal. Hal itu sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, rencananya Kemenkes akan membantu dalam jumlam yang banyak cartridge sehingga bisa melakukan uji swab TCM massal.

“Rencana swab massal bahwa ini juga arahan menteri kesehatan dan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim akan dikirimkan TCM (cartridge) dan dalam jumlah yang banyak,” ujarnya.

Salah satu yang diusulkan yakni melakukan TCM massal dipintu-pintu masuk seperti bandara maupun pelabuhan. Hal itu karena masih banyak pendatang yang tidak melakukan uji swab dari daerah asal, hanya rapid test

“Karena masih ada saja yang belum memenuhi syarat uji swab PCR dari daerah asal sehingg disarankan untuk uji swab langsung di pintu-pintu masuk, terutama pelabuhan,” ujarnya.

“Karena memang pendatang yang naik kapal laut ini masih banyak yang belum bisa memenuhi syarat untuk PCR,”

Hal itu sesuai dengan Surat Edaran Wali Kota Balikpapan dan Gubernur Kaltim yang mewajibkan pendatang dari luar daerah wajib melengkapi persyaratan uji swab saat masuk Kaltim.

“Sebenarnya ini untuk mendukung terutama Surat Edaran Wali Kota dan Gubernur yang mensyaratkan PCR dan daerah asal,” ujarnya.

Dia pun berharap, cartridge bantuan Kemenkes sebenyak 3.000 sama yang diajukan Pemerintah Kota Balikpapan ke Pemerintah Provinsi Kaltim terkait bantuan rapid test.

“Sebenarnya permintaan kita ke Provinsi 3000 sama dengan rapid test, tapi nanti kita lihat berapa yang dipenuhi dari Provinsi,” ujarnya.

Sementara Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menambahkan, masih merampung Peraturan Wali Kota yang didalamnya juga akan mengatur sanksi bagi pendatang yang tidak uji swab di daerah asal.

“Makanya kita akan siapkan juga Perwali nya dan memang di beberapa daerah tidak gampang  (uji swab karena tidak punya fasilitas PCR mauoun TCM),” ujarnya.