Pemkot Balikpapan Ingin Donor Darah Jadi Gaya Hidup di Masyarakat
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota Balikpapan melihat pentingnya peringatan hari donor darah sedunia karena donor darah merupakan salah satu wujud paling mendasar dari kesadaran manusia dalam menyadari kodratnya sebagai mahkluk sosial.
“Dalam taraf aplikatif peringatan hari donor darah juga diharapkan mampu mendorong dan meningkatkan partisipasi donor darah sebagai wujud kepedulian terhadap sesama,” ujar Kepala DKK Balikpapan, Andi Sri Juliarty, Rabu (14/6/2023).
Dimana donor darah juga menjadi ladang amal serta menjadi wujud nyata sikap berbagai, dimana dengan berbagi tak sedikit pun akan rugi, melainkan akan semakin bertambah.
“Darah yang diambil tidak lebih dari 10 menit ini bisa memberi kesempatan hidup dan menyelamatkan nyawa orang lain,” akunya.
“Dengan berdonor darah juga memberi manfaat kesehatan bagi pendonor, bahkan jika dilakukan secara rutin bisa menjadi sarana untuk menjaga kesehatan dan menjadikan tubuh tetap fit,” imbuhnya.
Dalam lingkup internasional berdasarkan data nyata hanya 40 persen dari jumlah penduduk di negara berkembang, yang dapat terpenuhi kebutuhan darahnya, menurut data WHO hanya 62 negara berkembang yang telah memenuhi kebutuban darahnya.
“Kepada PMI kami berharap kedepannya tak hanya upaya kampanye kegiatan donor darah sebagai gaya hidup, PMI juga aktif meningkatkan pengelolaan dan pengamanan kualitas darah sekaligus memberikan kemudahan akses dalam berdonor darah,” pungkasnya.
BACA JUGA