Pemkot Balikpapan Kesulitan Bebaskan Lahan Jalan Tol Ruas KM 5 – Manggar
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah kota Balikpapan hingga kini kesulitan membebaskan lahan jalan tol Balikpapan – Samarinda khususnya paket 5 ruas kilometer 13 – Manggar.
Asisten II Pemerintah Kota Balikpapan Sri Soetantinah mengatakan, hal itu karena pemilik lahan jumlahnya ratusan dan ukuran lahannya rata-rata tidak luas. Bahkan kadang pemilik lahan tidak ingat luasan lahanya.
“Yang ke Manggar sepanjang 11 km. Kalau yang ke arah Manggar itu jumlah persisnya itu ratusan karena kecil-kecil. Jadi bukan warga tidak mau dibebaskan namun jumlah pemiliknya ratusan orang,” ujarnya
“Itu sudah jadi persil (petak-petak ). Kalau yang ke arah Samboja dan Samarinda pemiliknya itu tambang, kebuh jadi pemiliknya tidak banyak. Sehingga tingkat kesulitannya, sulit di tempat kita,”
“Bayangkan menginventarisir pemilik-pemilik ukurannya kadang-kadang pemiliknya nggak tau ukurannya saja. Kadang mencari pemiliknya belum ketemu. Ada pemiliknya lalu nyari suratnya. Jadi karena ratusan pemilik tanah itu perlu di dalami satu persatu,”
Kendati begitu lanjutnya, Pemerintah Kota Balikpapan sudah menuntaskan pembebasan lahan paket 1 dan 5. dan pada prinsipnya, pemilik lahan yang terkena proyek jalan tol ini tidak ada menolak untuk dibebaskan.
“Yang menuju samarinda itu merupakan segmen 1 atau dibilang paket 1. Kita kebagian pembebasan lahan di paket 1 cuma kurang lebih 2 km,” ujarnya.
“Tapi sekarang progresnya sudah baik, sudah lebih dari 50 persen yang sudah kita bebaskan. Sekarang kurang lebih sekitar 7 km dari 11 km yang harus sudah dibebaskan.”
BACA JUGA