Pemkot Balikpapan Telusuri Klaster Gowa, Temukan 23 Orang
BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan telah melakukan tracing atau penelusuran klaster Gowa. Hasilnya menemukan sebanyak 23 orang. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty.
“Khusus untuk klaster Gowa sudah dilakukan tracking 5 orang (pada hari Selasa) dan 18 orang (Rabu)),” ujarnya.
Pemerintah Kota Balikpapan memang mewaspadai Klaster Gowa karena sudah ada 1 pasien positif virus corona yang meninggal dan telah dimakamkan pekan lalu. Ada beberapa rombongan klaster Gowa yang pulang transit di Balikpapan.
Pemerintah Kota Balikpapan pun melibatkan intel kepolisian dan TNI untuk melakukan tracing klaster Gowa. Karena kesulitan melakukan tracing, karena telah kembali ke daerahnya masing-masing diantaranya Banjarmasin dan Kota Bangun.
Sementara itu pemerintah Kota Balikpapan telah melakukan 90 rapid test kepada tenaga medis maupun warga yang rentan atau memiliki resiko tinggi tertular virus corona. “Kita telah melakukan pada 53 orang (Selasa) dan 37 orang (Rabu),” sebutnya.
Hingga Rabu (01/04) kemarin, jumlah pasien positif terjangkit virus corona di Kota Balikpapan 15 orang dengan 1 kematian. Sedangkan pasien dalam pengawasan 29 orang dengan 2 kematian. Namun 1 pasien yang meninggal negatif dan 1 pasien yang meninggal belum keluar hasil pemeriksaan labnya.
BACA JUGA