Pemkot Balikpapan Respon Penolakan BCT, Sementara Tak Beroperasi

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemkot Balikpapan merespon cepat terkait aksi damai yang dilakukan sopir angkot di halaman balai kota, Jumat (23/8/2024).

Aksi ini dipicu oleh keberadaan Bus Balikpapan City Trans (BCT) yang dianggap beroperasi tanpa izin dari komunitas sopir angkot. 

Situasi semakin memanas ketika beredar video di media sosial. Yang menunjukkan tindakan kekerasan terhadap seorang sopir bus BCT oleh sejumlah sopir angkot.

Dalam audensi yang digelar, mereka bertemu dengan Asisten Tata Pemerintahan Setdakot Balikpapan Zulkifli dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan, Adwar Skenda Putra.

“Hasilnya Pemkot Balikpapan menanggapi usulan atau tuntutan perwakilan angkot, dan menghentikan operasional BCT sementara terhitung 23 Agustus,” papar Hendra.

Hendra menginstruksikan para sopir untuk kembali ke rumah setelah mendapatkan surat yang mereka sebut sebagai “payung hukum”. Untuk menghentikan operasi bus BCT.

“Operasional lebih lanjut soal BCT akan dikonsultasikan terlebih dahulu oleh pemkot Balikpapan kepada Kementerian Perhubungan, dan di musyawarakan dengan perwakilan sopir angkot,” tuturnya.

Selain itu, pelaku usaha angkutan kota berkomitmen melaksanakan hasil pertemuan dengan Dishub Balikpapan pada Rabu (21/8/2024). Yang tertuang dalam notolen rapat dan bagian yang tidak dapat terpisahkan di dalan berita acara.