Pemprov Kaltim Minta Lahan Bekas Tambang Dimanfaatkan untuk Ketahanan Pangan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim meminta perusahaan tambang untuk ikut terlibat dalam menciptakan ketahanan pangan.

Haal itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik menghadiri rapat koordinasi dan sinergisitas bertajuk “Dalam Upaya Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat yang Berkelanjutan” di Hotel Novotel Balikpapan pada Kamis 29 September 2024.

Akmal Malik mengungkapkan pertemuan ini memiliki arti yang sangat penting, karena melalui acara ini tidak hanya memperkuat sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat tetapi memulai langkah besar dalam perencanaan jangka panjang.

BACA JUGA :

Baca Juga:

Polda Dukung Pencanangan Ketahanan Pangan dan Budaya Agraris Kaltim

“Saya telah melakukan pertemuan dengan Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Kalimantan Timur membahas tentang kegiatan pertanian di lokasi bekas tambang dan mendapat respon sangat baik,” ujar Akmal Mali dalam keterangan tertulisnya.

“Kita berharap teman-teman yang sudah mempunyai izin untuk usaha pertambangan kini membantu pemerintah daerah menyelesaikan persoalan di Kaltim seperti Inflasi, persoalan lahan kritis dan persoalan riil yang dihadapi masyarakat yaitu pangan,” lanjutnya.

Dengan memaksimalkan pemanfaatan lahan eks tambang batu bara,lanjutnya, diharapkan kedepan dapat juga menjaga ketahanan pangan di Kaltim, sehingga menekan inflasi.

“Saya mengimbau dan memohon pemilik lahan, kita bersinergi fokus untuk penanaman untuk masyarakat Kaltim karena menyelesaikan ketahanan pangan tidak bisa parsial harus bersama,” ujarnya

Acara di selenggarakan oleh Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kaltim. Tampak Hadir Kadis ESDM Bambang Arwanto, Kadis Kehutanan Joko Iskandar, Kadis Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Siti Farisyah Yana dan Kadis Perkebunan Encek Ahmad Rafiddin Rizal.