Penerbangan ke Palu di Batalkan, Bandara Sepinggan Buka Posko Monitoring
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pasca terjadi gempa di Kota Palu dan Donggala Sulawesi Tengah, sejumlah penerbangan dari Palu maupun sebaliknya dibatalkan. Hal itu disampaikan Airport Operation Departemet Head Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan Kus Hendratno.
Menurutnya, malam itu rencananya ada dua peerbangan ke Palu yakni maskapai Sriwijaya Air maupun Lion Air dan langsung dibatalkan. Para penumpang yang batal berangkat langsung di refund dan di jadwalkan ulang.
“Jadi dampaknya sudah mulai dari tadi malam, jadi begitu gemoa kita ketahui sekitar 18.30 malam (Jumat) itu ada dua penerbangan yang ke Palu dari Balikpapan itu Sriwijaya dan Lion Air langsung di Cancel,” ujar Hendratno.
“Jadi penumpang langsung di refund dan di re-schedule tadi malam dua penerbangan sudah dibatalkan,”
Begitupun penerbangan dari Palu ke Balikpapan yang setiap harinya, sesuai jadwal ada dua penerbangan yakni sekitar pukul 07.00 wita dan pukul 08.00 wita juga dibatalkan
“Nah pagi ada dua penerbangan dari Palu jam 7 dan jan 8 dibatalkan juga dan keberangkatan nanti malam juga dibatalkan. Jadi penumpang semua di refund ,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, setelah penerbangan dibatalkan, PT. Angkasa Pura 1 Balikpapan langsung membuka Posko Monitoring yang khusus menangani penumpang yang batal berangkat ke Palu. Karena ada penumpang yang terpaksa menginap dibandara.
“Jadi mulai tadi malam begitu kejadian kita langsung buka posko monitoring disini untuk penanganan penumpang karena ada beberapa penumpang yang menginap dibandara itu kita tangani. Lalu juga kita juga menerima bantuan-bantuan,” ujarnya.
Dia meambahkan, hingga 4 Oktober bandara di Kota PAlu tidak dibuka untuk umum ataupun komersil. Karena sementara dibuka hanya untuk penanganan gempa yakni untuk kemanusiaan, emergency maupun SAR.
“Jadi hanya untuk penerbangan ke manusiaan, emergency dan SAR. Jadi mulai hari ini Bandara sudah open hanya untuk penerbangan kemanusiaan, emergency dan SAR, tidak untuk penerbangan komersil,” ujarnya.
BACA JUGA