Penutupan Festival Budaya Melayu, Perkuat Jaringan Kebersamaan

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Festival Budaya Melayu yang dilaksanakan DMDI Kaltim resmi ditutup di BSCC Dome, Senin (16/9/2024).

Wali Kota Balikpapan yang juga Ketua DMDI Kaltim Rahmad Mas’ud mengatakan, dalam era modern ini yang penuh tantangan dan globalisasi ini melestarikan budaya lokal semakin penting. Yang mana festival seperti ini mengingatkan kita dalam nilai nilai terkandung dalam  budaya melayu

“Kami beri apresiasi kepada panitia yang melaksanakan kegiatan ini, mudahan tahun depan dikembangkan lagi,” ujar Rahmad Mas’ud.

Rahmad menambahkan, festival ini juga menjadi ajang untuk membangun jembatan antar sesama. Disini dapat menyakskan betapa kayanya budaya melayu mulai dari seni tari, musik, kuliner, hingga kearifan lokal.

“Dengan berakhir festival ini kami mengajak semangat budaya melayu ke dalam setiap aspek kehidupan,” akunya.

Sedangkan, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim Rahmat Ramadhan mengatakan, festival budaya melayu ini menjadi momen penting dan bermakna karena kita kembali diingatkan kekayaan budaya yang dimiliki bangsa kita khususnya budaya melayu yang merupakan salah satu pondasi beradaban di Kaltim.

Selain itu melayu bukan hanya identitas suku dan budaya, tetapi juga salah satu pengikat keragaman indonesia. Sebagai mana DMDI miliki peran penting dalam menpererat kebudayan dan keragaman di kawasan melayu.

“Festival ini bukan hanya sekedar perayaan tapi juga wadah memperkuat jaringan kebersamaan,” akunya.

Dimana DMDI diharapkan menjaga nilai-nilai budaya yang luhur serta menyebarkan persaudaran di dunia, khususnya di Kaltim.

“Kaltim memiliki budaya yang sangat banyak, salah satunya melayu dan memndorong kelestariaannya,” tutupnya.