Peringati Nuzulul Quran, Perbanyak Ibadah Selama Ramadan

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Ribuan warga Balikpapan mengikuti Peringatan Nuzulul Quran yang dilaksanakan di Balikpapam Islamic Center, pada Rabu (27/3/2024).

Sebelumnya, warga bersama-sama melaksanakan salat isya dan taraweh secara berjamaah dengan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud beserta unsur forkopimda.

Rahmad mengatakan, Nuzulul Quran merupakan momen istimewa bagi umat islam untuk merenungkan kembali wahyu Allah SWT yang diturunkan kepada Nab Muhammad SAW. 

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud

“Al-Qur’an adalah pedoman hidup bagi umat islam yang memuat petunjuk dan tuntunan dalam segala aspek kehidupan,” ujar Rahmad Mas’ud.

Dimana pemerintah Kota Balikpapan berkomitmen untuk mendukung upaya peningkatan kecintaan dan pemahaman masyarakat terhadap Al-Qur’an. Salah satunya dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan keagamaan, seperti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan kegiatan Maghrib mengaji dan lain sebagainya.

“Saya juga mengajak kepada seluruh elemen masyarakat. Untuk bersama-sama menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup dalam membangun Kota Balikpapan yang beriman, berakhlak mulia, dan sejahtera,” ajaknya.

Rahmad menambahkan, jadikan momentum Nuzulul Qur’an ini untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, dengan membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“Semoga bulan ramadan ini membawa berkah dan rahmat bagi kita semua, sehingga kita mampu mewujudkan Balikpapan sebagai beranda utama Ibu Kota Nusantara,” tutupnya.

Janji Allah

Sementara itu, dalam tausyiahnya Ustadz Anugrah Cahyadi mengajak untuk tidak sombong, pasalnya manusia yang berasal dari tanah, sama seperti pejabat sudah masuk di masjid derajatnya sama dengan masyarakat lainnya sebagai hamba Allah SWT

“Orang yang duduk di majelis akan di gugurkan (diampuni) dosa-dosa kecil oleh Allah SWT, akan tetapi kalau dosa besar dapat di gugurkan (diampuni) dengan cara bertaubat,” akunya.

Termasuk menjelaskan 4 Janji Allah SWT kepada manusia yang beriman. Diantaranya memberikan derajat yang tinggi, kehidupan di Surga, mengabulkan doa dan memberikan Kehidupan yang Baik

“Apa yang di perbuat di muka bumi ini akan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah SWT di hari akhirat kelak,” akunya.

“Allah lebih cinta kepada manusia yang berbuat maksiat yang bertaubat. Di bandingkan kepada ulama yang tidak pernah mengakui kesalahannya,” tutupnya.

Ustadz Cahyadi juga mengajak, untuk memanfaat bulan ramadhan ini dengan baik jangan sampai di sia-siakan. Bulan ramadhan bulannya Al Qur’an maka dekat diri kita dengan memperbanyak membaca Al Qur’an 

“Maka mulyakan kepada orang-orang yang menghafal dan mengajarkan Al Qur’an insyaallah Al Qur’an menjadi penolong hidup di dunia dan menjadi syafaat di hari akhirat kelak,” pungkasnya.