Top Header Ad

Persiba Butuh Tiga Poin untuk Akhiri Tren Negatif

Satia Bagdja saat memimpin latiahn skuat Persiba

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Persiba Balikpapan butuh kemenangan mengakhiri putaran pertama liga 2. Pasalnya, Beruang Madu saat ini berada diperingkat 10 klasemen sementara dan zona merah liga 2 Wilayah Timur.

Anak asuh Sati bagdja itu butuh kemenangan untuk mengakhiri hasil negative. Dalam 9 pertandingan yang sudah dilakoni, Persiba baru mengemas dua kali kemenangan, dua kali imbang dan lima kali mengalami kekalahan.

Hasil itu menjadi salah satu terburuk sepanjang kompetisi nasional yang diikuti Persiba. Selain saat terdegradasi pada musim 2017 lalu. Persiba saat ini baru mengemas 8 poin dan tak sesuai target yang dicanangkan diawal kompetisi.

Pelatih Persiba Sati Bagdja ingin menjamu Mitra Kukar FC menjadi awal kebangkitan tim kebanggaan masyarakat Kota Balikpapan itu. Sesuai jadwal Beruang Madu akan menjamu Naga Mekes di stadion Batakan, Kamis (15/08)

“Permainan Persiba sebenarnya sudah cuklup bagus, hanya saja kurang percaya diri. Pemain harus punya kepercayaan diri yang tinggi untuk bisa meraih kemenangan, karena kita main bagus,” ujar Satia Bagdja.

Dipertandingan sebelumnya dikandang Madura FC, Persiba sebenarnya punya peluang mencuri poin. Hanya saja kurangnya kepercayaan diri pemain dalam memaksimalkan peluang emas, menjadi penyebab kekalahan .

Dipertandingan itu, Persiba tampil lebih dominan dengan menguasai permainan. Bahkan Persiba memiliki 5 tendangan yang mengarah ke gawang lawan atau shoot on goal dan 6 tendangan penjuru.

Namun sayangnya 5 peluang emang itu gagal dikonversi menjadi gol karena kurang percaya diri. Bahkan ada dua peluang yang harusnya bisa berujung gol yakni melalui kaki Mardiono dan Bryan Cesar Ramadhan.

“Ini yang kita tidak ingin saat menghadapi Mitra Kukar, pemain harus punya kepercayaan diri bisa memenangkan pertandingan. Asal kita punya motivasi yang tinggi memanfaatkan semua peluang,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.