Pesawat Tergelincir, Hingga Serangan Teroris di Bandara Sepinggan Balikpapan

Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) ke-111 skala besar yang digelar PT Angkasa Pura I pada Kamis (245/08/2023).

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan dalam ancaman. Pasalnya, terduga teroris membawa bom masuk ke dalam area lobby kedatangan.

Disisi lain, terjadi kecelakaan pesawat di sisi barat runway. Kemudian terjadinya kebakaran di restoran lantai 3 bandara, hingga aksi demo. Hingga terjadi kepanikan di bandara.

Ratusan petugas gabungan diterjunkan untuk berjibaku menangani berbagai ancaman, mulai dari evakuasi penumpang, penanganan terorisme, kebakaran hingga aksi demo.

Bandara Sepinggan Balikpapan

Kegiatan tersebut, merupakan bagian dari latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) ke-111 skala besar yang digelar PT Angkasa Pura I pada Kamis (245/08/2023).

Latihan PKD kali ini melibatkan sedikitnya 650 personil gabungan dari PT Angkasa Pura I, TNI Angkatan Udara Dhomber , Otoritas Bandara Wilayah VII dan Basarnas Kota Balikpapan,

Kemudian Brimob Polda Kaltim, Polres Balikpapan, Polsek Kawasan Bandara,  Koramil 0905/03 Balikpapan,  Perum LPPNPI Cabang Balikpapan, dan Rumah sakit setempat.

“Latihan ini memastikan fungsi koordinasi antar instansi dalam menangani peristiwa yang terjadi di salah satu obyek vital Negara yaitu Bandara dan kesiapan menyambut Ibu Kota Nusantara,” ujar General Manager Bandara Sepinggan, Ahmad Syaugi Shahab

Bandara Sepinggan Balikpapan

“Angkasa Pura I akan melakukan evaluasi untuk mengetahui apa saja yang harus diperbaiki baik dari internal maupun eksternal”, lanjut Syaugi.

Dia meambahkan, melalui simulasi keadaan darurat ini personel dan fasilitas menjadi lebih tanggap dan sigap ketika terjadi kondisi emergency di bandara sesuai dokumen program keamanan Bandara.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.