PHKT Serahkan Bantuan Peralatan Jahit untuk Kelompok Wanita di Penajam

Bantuan PHKT

PENAJAM, Inibalikpapan – Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) yang didukung PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) memyerahkan bantuan 35 unit mesin jahit, 25 unit mesin obras, dan 1 unit mesin border kepada tiga kelompok penjahit wanita di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU)

Tiga kelompok penjahit wanita di PPU itu yakni, i di Kecamatan Penajam yaitu Kelurahan Lawe-Lawe, Desa Girimukti, dan Kelurahan Saloloang. Bantuan tersebut merupakan, program corporate social responsibility (CSR) untuk pengembangan masyarakat dibidang kewirausahaan

Manager Relations PHKT, Tommy Sibuea mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian PHKT dengan masyarakat sekitar serta bentuk partisipasi dalam mendukung program Pemerintah Kabupaten PPU untuk meningkatkan Kewirausahaan dan pemberdayaan perempuan

”Sinergitas program dengan Pemerintah diharapkan menjadi kunci keberhasilan implementasi program CSR PHKT,” ujarnya melaluyi rilis yang diterima inibalikpapan.

“Kami berharap untuk dapat selalu berkordinasi dengan baik dengan semua pihak yang terlibat dan peduli terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat sehingga program ini akan berdampak signifikan dan langsung dapat dirasakan oleh masyarakat,”

Pada kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan SKK Migas Kalimantan dan Sulawesi Syaifudin juga mendorong KKKS di Kalimantan dan Sulawesi untuk melaksanakan program CSR sebagai bentuk tanggungjawab sosial perusahaan dan kepedulian kepada masyarakat

 “Terima kasih kepada PHKT yang melaksanakan program CSR secara berkelanjutan di wilayah operasinya,” ujarnya

“semoga bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat dan mampu memaksimalkan sinergitas antara pemerintah, masyarakat dan perusahaan yang pada akhirnya mendukung pemenuhan energi di Indonesia”  

Salah satu kelompok penjahit wanita yang menerima bantuna yakni Hamidah dari Desa Girimukti menyampaikan rasa terima kasih yang besar pada PHKT dan berharap dapat memanfaatkan mesin jahit tersebut dengan baik sehingga dapat terus mengembangkan usahanya.  

Sementara Nur Azizah, Pendamping  Desa Program Pembangunan Pemberdayaan Kelurahan dan Pedesaaan Mandiri (PROP2KPM) pun menyampaikan apresiasinya atas bantun tersebut.

“Kami sampaikan apresiasi yang besar untuk PHKT atas kontribusi CSR berupa  mesin jahit untuk Kelompok Penjahit Wanita di tiga kelurahan/desa kecamatan Penajam,” ujarnya

Sehingga diharapkan nantinya para beneficiaries/penerima manfaat tersebut dapat memanfaatkan bantuan secara maksimal untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.”

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.