Pilkada Balikpapan Kemungkinan Tanpa Calon Independen

Sosialisasi tahapan pilkada yang dilakukan KPU Balikpapan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Pilkada Balikpapan 2020 kemungkinan tanpa diikuti pasangan calon (paslon) melalui jalur independen. Pasalnya, hingga kini belum ada paslon dari jalur independen yang mendaftarkan tim IT-nya.

“Kan sampai saat ini belum ada paslon yang mengrim tim IT dengan membawa surat mandat,” ujarnya Komisioner KPU Kota Balikpapan Mega Feriany Ferry

Tim IT tersebut dibutujlan sebagai syarat untuk mengimput data dukungan paslon ke aplikasi silon. Karena untuk pilkada tahun dibutuhkan sebanyak minimal 39.450 dukungan Karena bukan tugas KPU Kota Balikpapan untuk mengimput dukungan paslon.

“Untuk mendapatkan user name dan paswornya dalam rangka untuk mengimput data dukungan itu mereka harus membawa surat mandat yang diantaranya adalah berisi tentang tanda tangan dari paslon,” ujarnya.

Dia pun mendesak, bagi paslon yang akan maju melalui jalur independen segera mendaftarkan tim IT-nya. Mengingat batas waktu untuk penyerahan dukungan 19-23 Februari 2020. Karen ajika tidak, maka tidak akan bisa ikut pilkada Balikpapan.

“Kan begini untuk penyerahan dukungan di tanggal 19-23 Februari 2020 itu kan bentuknya sudah jadi berdasarkan silon maka diharapkan pasangan calon itu paslon itu sudah menyiapkan IT nya untuk segera datang ke KPU saat-saat ini,” ujarnya.

“Batas akhir sebelum tanggal 19 Februari mereka sudah harus mengimput. Jadi saat ini ketika kita umumkan kemarin ditetapkan 39.450. Karena apa? Karena waktu kita sampai tanggal 19 hari berarti tinggal berapa hari 35 tidak sampai,”

 “Dukungan sebarannya adalam empat kecamatan minimum, kemudian ada jadwal kapan menyerahkan dukungan harusnya mereka sudah mengirimkan tim IT dan mulai mengimput di silon nya, harusnya,”

Kata dia, jika melihat sisa waktu yang ada maka, tim IT paslon harus bekerja ekstra, karena minimal mengimput 1.000 dukungan dalam sehari, jika melihat batas waktu. Dia juga meminta media untuk ikut mensosialisasikannya.

“Jadi intinya saya minta kepada teman-treman media tolong diingatkan, paling tidak sosialisasikan paling tidak tim IT dari paslon, hadi dukungan mereka itu sekitar 39.450 itu harus di input di silon oleh tim IT nya mereka, bukan dari KPU,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, sebenarnya sudah ada dua paslon dari jalur independen yang telah berkonsultasi keKPU Kota Balikpapan. Hanya saja karena sifatnya konsultasi, sehingga belum bisa disebut sebagai bakal paslon yang akan ikut pilkada.

“Pada dasarnya mereka datang untuk konsultasi.  Kalau konsultasi berdasarkan yang mereka datang, mereka hadir untuk konsultasi itu baru dari dua pasang calon,” ujarnya.

“Ya itu tadi kita belum bisa menyebut dia adalah paslon, karena mereka belum mengirimkan tim IT nya dengan membawa surat mandat sebagai tim IT dari paslon calon Independen.”

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.