Posko Nataru Bandara Sepinggan Resmi Ditutup, Jumlah Penumpang Turun 49 Persen

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan secara resmi telah menutup Posko Terpadu Angkutan Udara Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 yang dibuka sejak 18 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021 lalu.

Apel penutupan dalam kondisi pandemi Covid-19 ini dipimpin langsung oleh General Manager Bandara SAMS Sepinggan, Barata Singgih Riwahono di Lobby keberangkatan, dengan dihadiri perwakilan Otoritas Bandar Udara Wilayah VII Balikpapan beserta seluruh elemen yang terlibat dalam pelaksanaan posko kali ini.

“Kami Angkasa Pura I Balikpapan sebagai pengelola Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sangat bersyukur dan berterimakasih kepada pihak yang terlibat dalam pelaksanaan posko ini sehingga semuanya dapat berjalan dengan lancar, terjalin koordinasi yang baik antara semua pihak,” ujar Barata Singgih Riwahono, usai memimpin apel penutupan Posko Terpadu Angkutan Udara Natal Tahun 2012, Selasa (5/01/2021).

Barata mengatakan, selama pembentukan posko terpadu semua pihak dapat bekerjasama dengan baik serta tidak terdapat laporan mengenai hal-hal yang dapat menganggu maupun membahayakan penerbangan di Bandara SAMS Sepinggan. Apalagi kondisi penerbangan di tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena masih dalam situasi pandemi Covid-19.

“Untuk itu tahun ini kami melalukan sejumlah rekayasa mulai dari calon penupang masuk ke bandara, cek ini hingga masuk ke ruang tunggu untuk pemberangkatan, agar tidak terjadi kerumunan akibat antrian,” akunya.

Berdasarkan data yang dihimpun dari posko terpadu tercatat arus mudik penumpang tertinggi terjadi pada tanggal 20 Desember 2020 dengan jumlah penumpang mencapai 12.063 orang dan puncak arus balik pada tanggal 3 Januari 2021 dengan jumlah penumpang mencapai 10.585 orang.

“Jadi rata-rata harian jumlah penumpang yang dilayani dibandara SAMS sebanyak 9.120 orang,” paparnya.

Pada posko Nataru tahun 2019/2020 lalu penumpang melalui bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sebanyak 278.780 orang dibandingkan tahun 2020/2021 sebanyak 164.169 orang menunjukkan penurunan 49 persen Sementara pergerakan pesawat udara sebanyak 1.882 Pesawat udara pada tahun 2020/2021 dibandingkan tahun 2019/2020 sebanyak 2.770 sehingga pergerakan pesawat udara menunjukkan penurunan sebesar 32 persen.

“Adapun muatan kargo tahun 2020/2021 sebanyak 2.629.521 kilogram dibandingkan tahun 2019/2020 seberat 1.928.718 kilogram atau tercatat naik hingga 32 persen,” akunya.

Pencapaian Bandara SAMS Sepinggan,kata Barata, pada tahun 2020 mengalami penurunan juga dibanding tahun 2019, yakni sebesar 48.73 persen dengan total penumpang pada tahun 2019 berjumlah 5.430.236 sedangkan pada tahun 2020 dengan total 2.784.344 penumpang.

Sedangkan Pesawat udara pada tahun 2019 sebesar 58.580 pergerakan, pada 2020 sebesar 34.149 pergerakan, sehingga menunjukkan penurunan dengan prosentase 41.71 persen dan jumlah kargo pada tahun 2019 tercatat 44.485.619 kilogram dibanding tahun 2020 sebesar 46.329.263 kilogram, dengan persentase naik 4.14 persen.

“Melihat tren penurunan tersebut kami sebagai pihak pengelola Bandara SAMS Sepinggan tetap terus berupaya mengedepankan pelayanan yang baik kepada semua penumpang,” tegasnya.

Barata berharap dengan ditutupnya posko terpadu Nataru, Sinergi dapat terus terjalin baik untuk mengoptimalkan sistem keamanan penerbangan, fasilitas dan personil, serta memastikan kelancaran pelayanan kepada penumpang sesuai standar layanan Bandar udara.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.