Protokol Kesehatan di Penerbangan Justru Berlapis, Sirkulasi Udara Airline Gunakan HEPA Filter

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com— Managemen Angkasa Pura Balikpapan meminta masyarakat tidak perlu khawatir terjadi penularan covid didalam pesawat. Sepanjang protocol kesehatan dilakukan secara disiplin dan ketat penularan akan sangat minim.

Apalagi, maskapai telah menerapkan maksimal 70 persen keterisian penumpang dari kapasitas, sehingga penerapan jaga jarak di pesawat tetap harus dilakukan. Disamping itu juga penumpang diminta tetap mengenakan masker selama penerbangan.

Hal penting lainnya sebagai kampanye penerbangan yang aman dan sehat dalam rangka mengembalikan kepercayaan masyarakat bahwa penerbangan menggunakan pesawat sangat aman dan sehat. Maskapai jauh sebelum pandemic covid -19 telah menggunakan HEPA filter (Hight Eficiency Partikulate Air)  yakni system sirkulasi udara di kabin pesawat yang mampu menyaring bakteri dan virus hingga ukuran 0,3 mikron dapat dihisap atau dikeluarkan dalam hembusan udara lebih segar.

“HEPA filter ini dihembuskan setiap dua sampai tiga menit sekali sehingga tentunya ini memberikan jaminan bahwa kualitas udara di dalam udara tetap sehat, tetap segar,” jelas GM Angkasa Pura Balikpapan Barata Singgih Riwahono, (18/9/2020.

Meskidemikian, Barata memastikan bahwa maskapai tetap menjalankanprotokol didalam pesawat. bahkan katanya di penerbangan, protocol justru dijalankan secara berlapis.

“Tetap ada protokolnya justru di penerbangan ini protokolnya berlapis. Disamping jaga jarak, untuk saat ini kapasitas 70 persen, formasi tiga berarti seat ditengah kosong. Kemudian penumpang wajib menggunakan masker, kru juga pakai masker juga dipesawat juga ada HEPA filter,” jelasnya.

Kapasitas pesawat pada awal dibukanya penerbangan hanya diizinkan kapastias 50 persen namun saat ini sudah mencapai 70 persen.

“Seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat menggunakan APD,” ucapnya.

Dia berharap pandemic ini segera berakhir sehingga aktivitas orang dan barang yang menggerakkan ekonomi bisa berjalan normal.

“Harapan kedepan besar sekali ini harapan seluruh entitas industry penerbangan, ada ailine, airnav, aircarter, groundhandling termasuk masyarakat semua, tentunya wabah ini segera berakhir tidak ada penularan, ditemukan vaksin dan sebagaimana,” tutupnya.

Hingga kini jumlah penumpang di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan datang dan berangkat perharinya mencapai lebih dari 8 ribu penumpang atau masih fluktuatif.