PSSI Hapus Regulasi U-23, Persiba Dirugikan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pelatih Persiba Balikpapan Hariyadi mengungkapkan, timnya dirugikan setelah PSSI menghapus regulasi U-23 pada sisa kompetisi Liga 1 2017. Karena justru menguntungkan tim lain.

“Tentu ini sangat merugikan kita, karena sebelumnya katanya sehabis Sea Games regulasi itu dikembali diberlakukan,” ujar Hariyadi.

“Ya dengan kondisi seperti itu mereka (tim lain) jadi lebih bagus, bukan Persiba, harusnya tidak seperti itu,”
Pasalnya kata Hariyadi, diawal putaran kedua, Beruang Madu melakukan perombakkan pemain, untuk membentuk tim ideal untuk keluar dari zona degradasi.

Karenanya lanjut dia, Maldini Pali dan Hendra Sandi dipinjam dari Sriwijaya FC . Kedua mantan pemain timnas U-19 itu masuk dalam formasi ideal Persiba pada putaran kedua.

“Ya memang kita sejak awal mendatangkan pemain untuk melengkapi itu (formasi ideal). Saya juga kaget, harusnya tetap sesuai regulasi dengan segala konsekwensi,” ujarnya.

Hariyadi pun kembali harus mengutak-atik formasi baru dengan memaksimalkan pemain-pemain senior. Khususnya saat menghadapi Persegres Gresik pekan depan.

“Jadi saya kaget, karena lawan Persegres regulasi tidak berlanjut. Jadi dihapuskannya regulasi ini kerugian bagi kita, karena kita siapkan formasi dan taktik dengan pemain muda, jadi berubah lagi,” ujarnya.

“Karena dipertengahan Agustus itu sudah saya siapkan sebenarnya, nanti saya latihan ini, materi pemainnya ini dan yang cadangan ini. Tapi berubah lagi setelah.”