PT. Angkasa Pura I Balikpapan Siapkan Kargo Untuk Menampung Bantuan Dari Luar Negeri
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – PT. Angkasa Pura I Balikpapan mempersiapkan fasilitas kargo untuk memanpung bantuan dari sejumlah negara, khususnya dalam penanganan gempa dan tsunami di Palu dan Donggala.
Pemerintah Pusat telah menetapkan Kota Balikpapan sebagai titik berkumpul pesawat-pesawat dari sejumlah negara yang ingin memberikan bantuan kemanusian. Selain tempat menampung dan menangani pengungsi.
“Kami telah mendapatkan perintah dari AP pusat dan arahan dari pemerintah, kami menyiapkan fasilitas untuk kargo dari pemerintah asing,” ujar General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan Farid Indra Nugraha.
Dia mengungkapkan, setiap harinya Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan juga kedatangan pengungsi yang jumlahnya mencapai 450 orang dari Palu maupun Donggala. Sebelum mereka kembali ke daerahnya masing-masing.
“Pengungsi yang dievakuasi terus berdatangan, dan pengungsi juga ingin melanjutkan penerbangan ke daerah lain seperti Surabaya, Jawa tengah juga daerah di Kalimantan,” ujarnya.
Sedangkan pengungsi yang ingin mengadu nasib di Kaltim, PT. Angkasa Pura I Balikpapan akan mengkordinasikan dengan Pemerintah Daerah sehingga bisa langsung direspon. Mengingat, mereka juga butuh menyambung hidup.
“Sementara yang kami lakukan, termasuk membantu mobilisasi pasukan Brimob dan TNI untuk di-BKO-kan ke lokasi bencana,” ujarnya.
Farid juga meminta agar maskapai Citilink dan Lion Air menjual harga tiket terendah, sehingga terjangkau para pengungsi. Karena kondisi mereka dalam kondisi kesulitan, setelah harta benda lenyap karena gempa dan tsunami.
.
“Kami minta maskapai menjual dengan harga yang berbeda daripada umumnya. Harga tiketnya floor flight, harga yang paling rendah, karena mereka (korban gempa) harus dibantu,” ujarnya.
Sementara bagi anak-anak pengungsi yang mengalami trauma kata Farid, akan diberikan pendampingan langsung dari polisi wanita Polda Kaltim. Sedangkan yang megalami luka dibawa ke rumah sakit.
“Yang mengalami luka ataupun sakit saat datang kami arahkan ke Kantor Kesehatan Pelabuhan dan rumah sakit yang sudah disediakan,” ujarnya.
Plt Kepala Biro Humas Kaltim Riawati menambahkan, Pemerintah Pusat telah menyiapkan dua rumah sakit di Kota Balikpapan yakni RSUD Kanujoso dan RS Pertamina untuk merawat pengungsi yang mengalami luka atau sakit.
“Sesuai dengan arahan Pak Gubernur, kita ikuti perkembangan dan terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait dengan bencana nasional di Sulteng. Prinsipnya Kaltim peduli dan siap siaga memberi dukungan,” ujar Riawati.
BACA JUGA