Puncak Musim Hujan di Balikpapan pada Januari, Cuaca Ekstrem Masih Mengintai

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa wilayah Balikpapan dan Kalimantan Timur saat ini berada di puncak musim hujan. 

Dengan curah hujan tinggi terjadi pada bulan Desember hingga Januari. Meskipun Februari diperkirakan curah hujan akan menurun, intensitas hujan kembali meningkat pada Maret dan April.

“Namun, curah hujan pada Maret dan April nanti akan lebih rendah dibandingkan Januari ini,” ujar Kepala BMKG Balikpapan, Kukuh Ribudiyanto kepada media, Selasa (7/1/2025).

BMKG juga memperingatkan adanya potensi hujan ekstrem selama Januari, terutama di beberapa wilayah yang rawan banjir dan longsor. Anomali cuaca di Kalimantan Utara juga memengaruhi pola hujan sporadis di Kalimantan Timur. Sehingga hujan lebat dengan durasi pendek masih berpotensi terjadi.

“Cuaca ekstrem ini perlu diwaspadai, terutama bagi masyarakat di daerah rawan bencana,” tambahnya.

Prediksi Kemarau dan Gelombang Laut

Musim kemarau diperkirakan akan dimulai pada bulan Agustus. Namun, selama Januari, gelombang laut diperkirakan bervariasi. Dengan potensi ketinggian mencapai 1,5 meter di laut lepas dan sekitar 0,75 meter di perairan pesisir.

BMKG mengimbau nelayan untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang mendadak. “Kondisi angin kencang dan gelombang tinggi masih mungkin terjadi, sehingga nelayan perlu lebih berhati-hati,” katanya.

Dengan cuaca yang cenderung ekstrem, BMKG mengingatkan masyaraka. Untuk selalu memantau informasi terkini dan mengambil langkah antisipasi untuk mengurangi risiko bencana. 

“Hujan lebat dengan durasi pendek masih mungkin terjadi dalam waktu dekat,” tutupnya.***