Pupuk Kaltim Pro Active Covid-19, Salurkan 4.000 Masker ke Polda Kaltim
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Dukung pemerintah dalam menekan Covid-19 sekaligus mensukseskan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Pupuk Kaltim menyalurkan bantuan 4.000 masker ke Polda Kaltim. Bantuan diserahkan oleh VP Humas Pupuk Kaltim Tommy Johan Agusta, kepada KBO Ditpamobvit Polda Kaltim AKBP Bonifasio Rio Rahadianto, pada Jumat (12/2/2021).
Dikatakan Tommy, bantuan masker merupakan bagian dari program #PKTProactiveCovid19, sebagai wujud kontribusi Perusahaan dalam penanggulangan dan antisipasi penyebaran Covid-19 yang disalurkan secara bertahap. “Bantuan serupa juga telah disalurkan ke Kodim 0908/Bontang sebanyak 2.000 masker kemarin (11/2), nantinya juga akan disalurkan 2.000 masker ke Polres Bontang,” kata Tommy.
Bantuan ini merupakan upaya Perusahaan dalam mengendalikan kasus aktif Covid-19, karena memakai masker penting untuk mengurangi risiko penularan virus disamping tetap mematuhi protokol 5M. Masker bantuan merupakan hasil produk dari Mitra Binaan Pupuk Kaltim, yang diproduksi sesuai standar Kementerian Kesehatan.
Masker berbahan kain batik bercorak khas Bontang seperti Batik Kuntul Perak, Batik Beras Basah dan Batik Malahing. Pengadaan masker kain menjadi upaya Pupuk Kaltim untuk memberdayakan sekaligus membantu perekonomian Mitra Binaan perusahaan, karena selama pandemi, penjualan batik turut terimbas akibat pembatasan aktivitas dan mobilitas. “Total Pupuk Kaltim memesan 10.000 unit masker. Selain diberikan ke Polda, Polres, dan Kodim, juga akan disalurkan langsung ke masyarakat,” tambah Tommy.
Bantuan ini mendapat apresiasi dari KBO Ditpamobvit Polda Kaltim AKBP Bonifasio Rio Rahadianto. Langkah nyata dari Pupuk Kaltim dalam mendukung PPKM skala mikro di Bontang dan Kaltim, semoga dapat ditiru oleh perusahaan-perusahaan lain di Kaltim. Bantuan masker dari Pupuk Kaltim ini nantinya akan langsung disalurkan kepada masyarakat Kaltim yang kurang mampu dalam membeli masker. “Apabila masyarakat patuh memakai masker, maka penyebaran dapat lebih dikendalikan. Maskerku melindungimu dan maskermu melindungiku,” katanya.
Selain itu, di Bontang Pupuk Kaltim juga menyalurkan bantuan bahan pokok bagi masyarakat yang menjalankan isolasi mandiri di Bontang, agar kebutuhan pangan harian tetap terpenuhi tanpa harus keluar rumah, karena berpotensi meningkatkan risiko penularan. “Sejauh ini ada 1.126 paket bahan pokok yang sudah disalurkan bagi masyarakat yang menjalankan isolasi mandiri,” tuturnya.
Tak sekadar menyalurkan bantuan, Pupuk Kaltim lanjut Tommy, juga terus mengedukasi dan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan 5M sebagai wujud dari #SinergiUntukBontang, sehingga risiko paparan dari Orang Tanpa Gejala (OTG) bagi masyarakat yang rentan Covid-19, seperti usia lanjut atau dengan penyakit penyerta dapat ditekan secara maksimal. “Pupuk Kaltim terus menggencarkan edukasi mengenai hal tersebut, agar Covid-19 semakin terkendali. Yang paling penting bukan bantuannya, tetapi kedisiplinan menjalankan 5M,” lanjut Tommy.
BACA JUGA