Top Header Ad

Putusan MK Telah Turun, Tinggal Pemberitahuan dan Esekusi Lahan

Pemkot Balikpapan
Plt Kepala Diskominfo Balikpapan Zulkipli

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pembangunan Rumah Sakit Sayang Ibu di Balikpapan Barat yang sebelumnya terganjal akibat sengketa lahan akan segera terealisasi.

Asisten I Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan Zulkifli mengatakan, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) telah turun di Pengadilan Negeri (PN) Balikpapan.

“Yang saya dapat informasi terakhir bahwa putusan MK tentang sengketa ini sudah turun di Pengadilan Negeri Balikpapan,” ujarnya, Selasa (02/04/2024)

Mantan Kepala Satpol PP ini mengungkapkan, hanya tinggal menunggu pemberitahuan dari PN Balikpapan terkait putusan MK kepada pihak yang bersengketa.

“Kita tinggal kita tunggu pemberitahuan resmi kepada para pihak atas putusan ini,” ujarnya

Pemkot Balikpapan kabarnya memenangkan perkara tersebut. Sehingga setelahnya tinggal diajukan permohonan esekusi lahan untuk bisa segera dibangun.

“Nah setelah kita terima pemberitahuan resmi dari Pengadilan Negeri maka segera kita ajukan permohonan esekusi lapangan,” ujarnya.

Kata dia, nantinya esekusi lahan akan dilakukan juru sita PN Balikpapan. Targetnya setelah lebaran bakal dilakukan esekusi lahan untuk Pembangunan.

“Berarti sudah bisa kuasai dan bangun. Dalam waktu dekat ini, mungkin setelah lebaran kita terima. Esekusi pengosongan lahan. Nanti juru sita, pengadilan,” ujarnya

“Jadi nanti kita memohon bahwa ini sudah putusan, kita memohon esekusi lapangan. Kita nunggu pemberitahuan.”

BACA JUGA :

Sebelumnya, Pemkot Balikpapan menargetkan Pembangunan Rumah Sakit Sayang Ibu Balikpapan Barat direalisasi pada September 2024, namun terganjal sengketa lahan.

ANGGARAN CAPAI RP185 MILIAR

Kepala Dinas Kesehata Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty ketika itu menuturkan, lelang untuk pembangunan rumah sakit tersebut dengan nilai mencapai Rp 185 miliar sudah berjalan.

Dia menyebut, progres lelang sudah diberikan kepada Tim Kelompok Kerja (Pokja) Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ). Ia menjelaskan, untuk anggaran tidak ada perubahan. Nantinya Rumah Sakit Sayang Ibu memiliki 5 lantai dan 1 basement.

“Pembangunan rumah sakit Balikpapan Barat nantinya ada perubahan struktur. Karena areanya ada di sekitar darat dan laut,” kata Andi Sri Juliarty ketika diwawancarai media, Selasa (11/7/2023).

Dia menyampaikan, jika nanti lelang sudah selesai, maka akan langsung dilakukan pengerjaan fisik untuk pembangunan rumah sakit Balikpapan Barat.

“Bulan September sudah bisa kita mulai pembangunan rumah sakit Balikpapan Barat, targetnya akhir tahun 2024 pengerjaan pembangunan rumah sakit Balikpapan Barat sudah rampung,” akunya. 

“Yang tadinya  rumah sakit khusus bersalin ini kita ubah statusnya menjadi rumah sakit umum daerah, sehingga dapat melayani semua penyakit tidak terbatas pada pelayanan ibu dan anak,” katanya.

Rencananya pembangunan Rumah Sakit Sayang Ibu akan berstandar tipe C dengan kapasitas sekitar 100-an tempat tidur. dilengkapi fasilitas ruang isolasi penyakit menular infeksi seperti Covid-19 dan HIV.

“Sehingga kita tidak perlu lagi setiap saat melakukan konversi ruangan seperti kondisi yang terjadi saat ini,” ujarnya

“Pembangunan RSUD di Balikpapan Barat ini merupakan program prioritas yang diajukan oleh Dinas Kesehatan bersamaan dengan rencana pemberian BPJS gratis kepada masyarakat.”

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.