Rahmad Mas’ud Tanggapi Positif Penundaan Debat Pilkada Balikpapan
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Calon Wali Kota Rahmad Mas’ud menanggapi positif ditundanya debat pilkada yang harusnya berlangsung pada 24 Oktober kemarin, Karena Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha terkonfirmasi positif
“Kalau itu kan mungkin sudah dijelaskan oleh pihak KPU sendiri tentunya juga atas ijin Ketua Sagat Gugus Tugas dalamhal ini Pak Wali Kota ya kita menanggapi dengan positif walaupun malam itu kita sudah siap,” ujarnya.
Dia menyatakan setuju dengan penundaan tersebut, karena kesehatan lebih utama. Mengingat covid-19 juga sangat berbahaya. “Tapi sekali lagi kami menyampaikan bahwa kesehatan itu jauh lebih penting, jauh lebih berharga,” ujarnya.
Wakil Wali Kota itu bahkan mengapresiasi Satgas Gugus Tugas yang merekomendasikan acara debat ditunda. “karena semata-mata untuk kesehatan, bukan hanya pesertanya tapi seluruh orang yang hadir dalam ruangan itu ya saya apresiasi,” ujarnya
“Mudah-mudahan niat baik, karena tujuannya untuk kebaikkan dan kesehatan pasangan calon dan orang-orang yang ada di dalam tersebut,”
Rahmad pun mengaku tak kecewa. Karena debat tetap akan digelar, hanya waktunya saja yang ditunda sementara. “Kecewa sih gak, karena ini kan penundaan, bukan dibatalkan. Namanya penundaan kita tunggu nanti, kalau kekecewaan tidak ada,” ujarnya.
“Debat juga tetap akan berlangsung. Karena visi misi yang akan kami sampaikan merupakan bagian dari tujuan utama, supaya masyarakat tahu . Jadi bukan hanya mengenal sosoknya. Tapi juga mengenal visi dan misinya,”
Dia justru mendoakan agar Ketua KPU Kota Balikpapan bisa cepat pulih dan melaksanakan tugasnya kembali. “Kami juga mendoakan, saya atas nama pribadi, tim dan paslon , Ketua KPU cepat sehat dan yang lainnya juga demikian,” ujarnya
Dia juga kembali mengimbau seluruh masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan disiplin, mulai dari menjaga jarak, mencuci tangan dan menggunakan masker saat melakukan aktifitas dimanapun, ketika diluar rumah.
“Saya yakin kita hidup sehat dengan disiplin 3M tadi menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak itu bagian dari salah satu ikhtiar kita untuk mencegah penularan covid-19 di Balikpapan,” ujarnya.
BACA JUGA