Rajut Asa Penyandang Disabilitas Balikpapan, Orang Muda Ganjar Kaltim Beri Pelatihan dan Bantuan
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Guna memberikan ruang belajar dan berkarya, Penyandang disabilitas di Kota Balikpapan mendapat pelatihan menjahit dari sukarelawan Orang Muda Ganjar (OMG) Kalimantan Timur.
Selain itu penyandang disabalitas yang tergabung dalam Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Balikpapan mendapatkan bantuan berupa 10 unit tongkat ketiak dan siku (elbow), serta tiga unit kursi roda dalam memudahkan aksesibilitas para penyandang disabilitas.
Pelatihan dan bantuan diberikan di Sekretariat DPC PPDI Balikpapan Jalan Telaga Sari, Balikpapan Kota, Jumat (10/2/2023).
Pelatihan dan bantuan ini diharapkan dapat memenuhi hak mendapatkan pendidikan keterampilan dan hak aksesibilitas. Karena melalui pelatihan diharapkan mereka lebih mandiri, berdayaguna, dan tidak dipandang sebelah mata dalam kehidupan sosial.
“Kami ingin memperlihatkan bahwa pelatihan menjahit ini sebuah bentuk hari ini kaum disabilitas membuka mata kita semua bahwa mereka mampu untuk melaksanakan hal-hal yang mungkin kami pikir tidak bisa dilaksanakan,” jelas Koordinator Wilayah OMG Kaltim, Erwin Timbang.
Menurutnya keterbatasan bukanlah penghambat dari semangat dan kreativitas penyandang disabilitas, meski harus duduk di kursi roda ataupun bertumpu menggunakan tongkat.
Dalam pelatihan menjahit, tampak kawan-kawan disabilitas semangat dan telaten menjahit berbagai pola menggunakan kain perca agar nantinya bisa diaplikasikan menjadi sebuah karya.
“Harapan kami kepada teman-teman, bapak-bapak, dan ibu-ibu disabilitas mereka terus semangat, terus memberikan kami sebagai anak muda semangat untuk kami semua,” harap Erwin.
Kegiatan sosial dan pelatihan ini mendapatkan tanggapan peserta pelatihan. Devi Mega (37) mengaku bersyukur atas perhatian dari sukarelawan pendukung Ganjar tersebut.
“Hari ini saya sebagai kelompok difabel sangat bersyukur sekali karena mendapat perhatian dari OMG. Semoga kedepannya bisa memberikan lebih banyak manfaat, menebar kebermanfaatan banyak lagi hal-hal positif untuk kita semua,” kata Devi.
Mustakim (21) penyandang disabilitas fisik lainnya merasa terbantu dengan bantuan kursi roda oleh OMG. Adanya tali kasih ini bakal memudahkan pergerakan dan aktivitas Mustakim sehari-hari.
Mustakim diketahui mengidap kelumpuhan saraf (celebral palsy). Walau demikian, dia tetap semangat mengasah kemampuan salah satunya dengan belajar membatik. “Terima kasih semua bantuannya semoga berguna. Ya sudah lama kepingin dapet kursi roda, baru dapet sekarang,” tutur Mustakim.
BACA JUGA