Rayakan Idul Fitri, PHKT Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan ke Anak Yatim
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Dalam rangka merayakan Idulfitri 1442 Hijriah, PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT), Pertamina EP Bunyu Field dan Pertamina EP Tarakan Field yang kini tergabung dalam Pertamina Subholding Upstream Area Kalimantan Zona 10, menggelar acara doa bersama dan pemberian santunan untuk anak yatim secara simbolis, di kantor PHKT Balikpapan.
Kegiatan ini dihadiri juga oleh sejumlah tokoh masyarakat di Balikpapan yakni Ustadz Abdurrahman, pengurus Ponpes Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari Penajam, Ustadz Subair, pengurus LKSA Ar Razii Desa Girimukti Penajam, Ustadz Abdul Rohim, pengurus LKSA Al Ikhlas Nenang Penajam, Ustadz H Amier, pengurus Panti Asuhan Manuntung Balikpapan, dan Suster Hilaria FSE selaku pengurus Sekolah Khusus Santo Fransiskus Assisi (SFA) Balikpapan.
Dalam sambutannya, General Manager Pertamina Subholding Upstream Area Kalimantan Zona 10, Raam Krisna menyampaikan, harapan berupa lantunan doa dari segenap pengurus dan anak yatim untuk kelancaran kegiatan di Zona 10 terutama untuk Pertamina Hulu Kalimantan Timur, Pertamina EP Bunyu Field dan Pertamina EPTarakan Field, yang akan menggelar kegiatan pengeboran dalam waktu dekat.
“Kami meyakini kedahsyatan doá anak-anak yatim, bahkan ada ungkapan yang mengatakan bahwa, jika anak-anak yatim berdoá maka langit akan terbuka hijabnya, dan doá itu akan menembus langit, hingga langsung sampai kepada Sang Khaliq yaitu Allah SWT yang Maha mengabulkan doa-doa,” kata Raam Krisna, Sabtu (15/5/2021).
Mewakili para penerima santunan, Ustadz H Amier selaku pengurus Panti Asuhan Manuntung Balikpapan menyampaikan, rasa terima kasihnya dan haru. Beliau juga turut mendoakan kesehatan pekerja, keselamatan serta kesuksesan perusahaan. “Kami sangat berterima kasih kepada Pertamina dan sangat merasa terharu bahwa dimasa pandemi ini masih ada perusahaan yang peduli terhadap anak yatim,” ucap Amier.
Doa bersama ini juga berkenaan dengan persiapan kegiatan pengeboran sumur-sumur Mahoni-14, dan Bunyu-2006 (B-215), serta spud Sembakung-PJE. 7 yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Diharapkan dari sumur-sumur baru tersebut diperoleh hasil yang baik guna menjaga tingkat produksi demi menjaga ketahanan energi nasional.
BACA JUGA