Riwayat Perjalanan Warga Kutim dan Bontang yang Positif Virus Corona

BALIKPAPAN, Inibalikpapan – Jumlah kasus virus corona di Kaltim dipastikan bertambah 2 kasus dari sebelumnya 9 kasus menjadi 11 kasus, pada Senin (23/03). Penambahan tersebut yakni warga Kutai Timur (Kutim) dan Kota Bontang.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim Andi M Ishak mengatakan, kedua pasien yang terkonfirmasi positif virus corona tersebut kini dirawat di rumah sakit Taman Husada Bontang. Dalam keadaan yang baik dan stabil.

 “Sebagaimana yang disampaikan juru bicara penanganan virus corona nasional ada penambahan 2 kasus,” ujarnya melalui live streaming melalui akun instagram Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim.

Dia mengungkapkan, pasien pertama yang dinyatakan positif virus corona merupakan warga Sangatta Kutim. Hasil kontak dengan pasien positif virus corona yang kini dirawat di RS Parikesit Tenggarong, yang juga warga Kutim.

“Kita sebut saja ini berasal dari Kutai Timur, perempuan usia 43 tahun, hasil kontak tracing clutser Bogor (kegiatan) Sinedo dia kontak erat dengan pasien yang terkonfiormasi di RS Parikesit,” ujarnya

Berdasarkan riwaayat perjalanan nya sebelum terjangkit virus corona, bersangkutan berangka ke Jakarta pada 24 Februari 2020 melalui bandara APT Samarinda. Kemudian selama tiga hari mengikuti Persidangan Sinode di Bogor.

“Sebagaimana diketahui tanggal 24 Maret bersangkutan ke Jakarta melalui Bandara APT Pranoto mengikuti persidangan tahun Sinode tanggal 26-29 Februari. Tanggal 29 Februari – 3 Maret masih berada di Jakarta,” ujarnya.

Kemudian kembali ke Sangatta pada 4 Maret melalui bandara APT Samarinda. Lalu pada 5 Maret berobatan ke RS Ibu Anak Cahaya sangatta karena mengeluh lelah, sakit kepala dan menjalani rawat jalan

“Tangaal 9 Maret yang bersangkutan kembali control di RS Anak Ibu Cahaya Sangatta dengan keluhan batuk dan masih lemas. Tanggal 15 Maret masih mengeluhkan batuk dan lemas.Tanggal 15 Maret mengeluh demam,” ujarnya

Lalu lanjut dia, pada 16 Maret di rujuk ke RS Taman Husada Bontang dan langsung masuk ruang isolasi. “Tanggal 23 Maret hari ini hasil laboratorum menyatakan bersangkutan terkonfirmasi covid-19,” ujarnya.

“Kondisi Pasien sekarang dalam keadaan stabil dan sudah tidak ada keluhan . Sampai saat ini Dinas Kesehatan Kutim masih melakukan tracing kontak terkait dengan kasus Kutim 1 dan Kutim 2 yang baru terkonfirmasi,”

Sementara 1 pasien yang juga dinyatakan positif terjangkit virus corona, yakni warga Kota Bontang, jenis kelamin perempuan dan berusia 27 tahun.  Pasien tersebut, merupakan   clutser KPU yang mengikuti kegiatan KPU di Jakarta.

Bersangkutan kontak erat dengan pasien yang saat ini dirawat di RS Parikesit Tenggarong yang juga clutser KPU. “Hasil kontak erat dengan pasien KR 1 (warga Kukar)yang juga clutser KPU,” ujarnya.

“Tanggal 9 Maret 2020 berangkat ke Jakarta mengikuti kegiatan nasional KPU tanggal 9-11 Maret selama pertemuan di Jakarta berada satu meja dengan pasein KR 1,”

Bersangkutan kembali dari Jakarta pada 11 Maret melalui bandara Internasional Sepinggan Balikpapan menggunakan pesawat Batik Air lalu melanjutkan perjalanan darat menggunakan mobil bersama rekannya yang ikut ke Jakarta.

 “Bersangkutan tanggal 10-12 Maret masih masuk kantor seperti biasa, sebelum kemudian berobat dan dirawat dan hari ini dinyatakan positif,” ujarnya.