Safari Ramadan Direksi Icon Plus, Pastikan Keandalan Jaringan Komunikasi Saat 17 Agustus di IKN
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Direksi Icon Plus melakukan safari ramadan pertama di kota Balikpapan. Safari direksi dirangkai dengan pemberian bantuan kepada yayasan yatim piatu di Kantor Icon Plus Balikpapan Jalan Sungai Ampal, Balikpapan, Rabu (13/3/2024).
Momentum ramadan ini dijadikan jajaran direksi melakukan kunjungan ke kantor-kantor Icon Plus di seluruh Indonesia termasuk Balikpapan. Direksi juga melakukan kunjungan ke IKN untuk memastikan keandalan jaringan komunikasi IKN khususnya pada upacara kenegaraan 17 Agustus mendatang.
” Ini adalah kantor Strategic Bisnis Unit (SBU) Kalimantan di Balikpapan kantor pertama yang kita kunjungi dalam safari ramadan. Rangkaian safari ramadan ini juga bentuk perhatian managemen khususnya dalam rangka proses tranformasi yang sedang dilakukan. Yakni bagaimana Icon plus bertansformasi jadi subholding PLN yang khusus beyond Kwh. Atau beyond kelistrikan yaitu kembangkan bisnis diluar kelistrikan,” terang Ari Rahmad Dirut PLN Icon Plus ditemui, Rabu (13/3/2024) petang.
Dorong Tranformasi
Untuk itu lanjut diperlukan tranformasi bukan hanya sisi perusahaan atau bisnis tapi juga penting dilakukan transformasi SDM. “Momentum ramadan ini jadi pengingat dan penguat bahwa tranformasi SDM merupakan asas atau pondasi dari transformasi korporat,” ujarnya.
Icon plus mengembangkan bisnisnya mulai dari conektivitas, green energi service seperti tv rootop, elektric vehicle. Karena itu Menurut Ari, SDM juga harus bertranformasi. Yakni tidak hanya menjual apa yang dijual tapi juga mengembangkan kapasitas baru seperti solusi-solusi layanan.
“Kami juga dorong tadi bagaiaman iconer (karyawan) setiap even, permasalahan sebagai suatu peluang. Disana ada potensi dan bisnis baru yang bisa dikembangkan yang tentu mendulang pendapatan bagi icon plus,” katanya.
Dunia saat ini juga dihadapi tantangan digitalisasi, Indonesia juga sedang berjuang meningkatkan kesetaran digital. Sehingga akses digital dapat dirasakan masyarakat Indonesia. saat ini tingkat penetrasi broadband digital Indonesia masih sangat rendah yakni 15 persen.
“Untuk itu kami hadir meningkatkan value PLN dengan memanfaatkan, memaksimalkan seluruh aset dan ketanaga listrikan PLN. Baik tower, kantor, tiang lsitrk termasuk platform PLN Mobile ditingkat juga valuenya bisa melayani diluar kelistrikan yakni beyond kwh. Diantaranya internet, tv rootop, smart home. Ini bentuk bentuk kontrit pembentukan value kami dari PLN gurp khususnya Icon plus,” terangnya.
Baca juga :
Menyinggung potensi pengembangan Icon plus di Kaltim dan IKN, sebut Ari Rahmad , PLN grup sangat konsen pengembangan di Kaltim. Baik itu infratruktur yang mendukung IKN maupun lainya. Pihaknya juga hadir mendukung konektivitas, Icon Plus hadir sebagai salah satu penyedia komunikasi yang sudah dapatkan penunjukan dari otorita IKN.
“Momentum safari ramadan ini kami manfaatkan memastikan ketersedian infrastruktur komunikasi. Kemudian sistem pintar, smart grid untuk sistem kelistrikan bisa kami siapkan sekaligus dalam event kordinasi antar stakeholder di IKN selama kunjungan kami di safari ramadan ini,” katanya.
Teknologi Paling Depan
Untuk IKN, Icon plus menghadirkan teknologi paling terbaru, paling terdepan. Kelistrikan kedepan sudah makin terintegrasi dengan layanan komunikasi, layanan smart home, smart building. ” Juga sudah sistem pintah, sudah koneksi fiber optik yang tentunya mendukung kota digital,” ucapnya.
Baca juga :
Pihaknya jgua sudah menyampaikan target-target kepada Otorita IKN terutama untuk milestone persiapan upacara Kemerdekaan RI pada Agustus mendatang di IKN. “Maka kami targetkan sistem kami sudah ready di bulan Juli untuk upacara Kenegaraan RI. Kami juga sudah berbicara dengan stakeholder khususnya pengguna jaringan komunikasi. Supaya seluruh kebutuhan komunikasi di IKN yang jadi tanggungjawab kami sudah bisa terpenuhi dengan kualitas andal,” tukasnya.
Untuk menyukseskan jaringan komunikasi di IKN pada Agustus mendatang, pihaknya menyiapkan tim khusus dengan model operasional dan model bisnis sehingga bisa berjalan sesuai harapan.
BACA JUGA
KREDIT
