Top Header Ad

Safari Ramadhan Wali Kota Rahmad Mas’ud di Masjid Qamarul Huda Balikpapan Timur

Wali Kota Rahmad Mas'ud menyerahkan bantuan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah kota Balikpapan melanjutkan hari kedua safari Ramadan 1444 Hijriyah untuk yang kedua. Kali ini Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menggelar Safari Ramadhan di Masjid Qamarul Huda Balikpapan Timur, Rabu (29/03/2023) malam.

Sebelumnya hari pertama Safari Ramadan di rumah Jabatan wali kota Balikpaan dibuka pada Sabtu, 25 Maret 2023

Safari Ramadan ini adalah kegiatan keliling yang dilakukan wali kota bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekda Balikpapan, para asisten Setdakot, Kepala Dinas Kota Balikpapan, Camat dan Lurah. kegiatan yakni salat taraweh berjamaah dan memberikan bingkisan kepada masjid yang dikunjungi.

Dalam safari Ramadan di Masjid Qamarul Huda ini Wali Kota Rahmad Mas’ud menyerahkan bantuan berupa 1 vacum cleaner, 1 lembari kaca, 12 mukena dan 12 sarung kepada pengurus masjid.

Dihadapan jamaah Masjid Qamarul Huda Rahmad Mas’ud mengaku bersyukur, karena kini bisa berkumpul bersama untuk salat berjamaah setelah hampir tiga tahun adanya pembatasan karena pandemic COVOD-19.

“Hampir tiga tahun keterbatasan kita untuk kumpul bersama, shalat berjamaah dan pada tahun ini paling tidak kita diberikan keleluasan oleh pemerintah,” ujar Rahmad.

Dalam kesempatan itu, dia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat kota Balikpapan yang terus menjaga situasi kondusif, teriebih saat bulan Ramadan.

“Kami atas nama Pemerintah Kota Balikpapan mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang bisa menjaga situasi kondusif ramadan kali ini dengan aman dan damai. Moga-moga seterusnya Balikpapan terus kita jaga, aman dan damai. Apalagi Kaltim menjadi Ibu Kota Negara,”katanya

Karena kata dia, harus ada kepedulian bersama dari seluruh masyarakat kota Balikpapan untuk menjaga situasi kondusif Balikpapan. “Kalau bukan kita seluruh masyarakat Balikpapan yang peduli siapa lagi. Mari kita jaga terus secara terus menerus bersama masyarakat, RT, tokoh masyarakat, ulama, tokoh pemuda dan stakeholder terkait,” tukasnya.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.