Sapras dan Keamanan di Tempat Wisata akan Ditingkatkan untuk Cegah Korban Jiwa

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com —Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan akan meningkatkan sarana dan prasarana (sapras) serta fasilitas di tempat obyek wisata. Termasuk safety ataupun keamanannya seiring dengan meningkatnya kunjungan ke obyek wisata pantai setelah terjadi penurunan kasus covid di Balikpapan.

“Aspek keselamatan di tempat wisata, sarana dan fasilitas harus kita lengkapi, termasuk safetynya, artinya keamanan, fasilitas,” ujar Wali Kota Rahmad Mas’ud saat silaturahmi dengan para veteran, Selasa (23/11/2021).

Apalagi pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Pemkot Balikpapan mengisyaratkan tidak akan menutup tempat wisata. Termasuk tidak ada penyekatan-penyekatan jalan. Sehingga jumlah kunjungan ke obyek wisata kemungkinan akan meningkat tajam. Karena tahun sebelumnya kebijakkan pembatasan ketat dilakukan, dengan menutup obyek wisata.

Menurutnya pengawasan keamanan dari petugas di obyek wisata pantai sangat penting namun jauh lebih penting juga bagi orang tua atau kelompoknya harus ikut mengawasi anggota keluarga jika ingin ke pantai atau laut.  Para personil juga akan ditempatkan untuk mengantisipasi terjadinya korban jiwa. Seperti salah satunya melibatkan petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di obyek wisata pantai.

“Termasuk SDM yang memiliki kewenangan dalam tugas, seperti petugas pantai itu nanti kita akan persiapkan,” katanya.

Bahkan bukan hanya dari BPBD saja melainkan juga keterlibatan relawan dan petugas di tempat wisata itu sendiri harus ikut memastikan keamanan bagi pengunjung wisata. Sehingga bukan hanya rasa nyaman tapi juga aman. “Ya bisa jadi (BPBD ditempatkan di Pantai) BPBD kan sudah menjadi tugas dia menjaga keselamatan warga kita, bukan hanya saat bencana.” tandasnya.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat meski berwisata pantai, protocol kesehatan tetap harus diterapkan  mengingat kasus covid belum betul-betul hilang dari dunia. “Prokes tetap lah kan penurunan kasus ini tidak lepas dari prokes yang sudah dijalankan dengan baik dan benar oleh masyarakat ya,” tukasnya.