Sebanyak 1,2 Juta Kader Posyandu akan Mendapatkan Pendidikan Ulang

Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam acara Townhall CIMSA Bersama Kementerian Kesehatan di Universitas Pelita Harapan, Tangerang, Jumat (23/02/2024) / Kemenkes

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Pemerintah akan mendekatkan akses layanan kesehatan ke masyarakat hingga mencapai tingkat dusun diantaranya melalui posyandu

Pemerintah akan meningkatkan kompetensi kader posyandu, sehingga mereka dapat memainkan peran kunci dalam penyediaan layanan kesehatan di tingkat masyarakat setempat.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, dari total 512 kabupaten/kota, terdapat sekitar 10.000 kecamatan/kelurahan, 85.000 desa, dan 300.000 dusun.

“Semua kader posyandu akan diberikan kompetensi seperti halnya dokter agar posyandu tidak hanya mengurusi atau memberi pelayanan kesehatan kepada ibu dan anak saja, tetapi untuk seluruh sasaran siklus hidup,” ujarnya dikutip inibalikpapan.

Mulai tahun ini, 4 kader posyandu dari setiap dusun atau total 1,2 juta kader posyandu akan mendapatkan pendidikan ulang untuk memperoleh kemampuan dan kecakapan khusus.

seperti menimbang bayi dan balita dengan benar, melakukan edukasi ASI eksklusif dan MPASI, pemberian vaksinasi, hingga menerapkan komunikasi antarpribadi atau konseling.

“1,2 Juta kader akan dididik ulang dan akan masuk kepada sistem yang diawali dengan mengikuti tes lebih dulu, lalu setelah selesai akan mendapatkan sertifikat”, kata Budi.

Posyandu juga diharapkan dapat melakukan tindakan promotif dan preventif mulai dari ibu hamil, bayi, balita, anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia. Skrining kesehatan pun dapat dilakukan di posyandu, seperti pengecekan tekanan darah dan kadar gula darah untuk deteksi dini penyakit.