Sebelum Ditarik, 16 Mobil Dinas DPRD Balikpapan Dibeginikan BPKAD

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sebanyak  16 unit mobil dinas di Sekretariat DPRD Balikpapan telah diserahkan ke Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah atau BPKD. Kondisi belasan mobil dinas tersebut masih layak pakai.

Kepala BPKAD Balikpapan, Madram Muchyar mengatakan, pihaknya masih menginventarisasi kembali 12 mobil dinas yang dikelola Sekretariat dan sementara disimpan di halaman rumah jabatan Ketua DPRD Balikpapan.

“Kondisinya rusak ringan dan sudah lama tak terpakai sehingga tidak ada aki dan perangkat lainnya. Setelah dicek, baru diperbaiki,” kata Madram Muchyar (26/1/2018).

BPKAD juga telah menerima 4 unit tambahan mobil dinas sehingga jumlah keseluruhan menjadi 16 unit. Nantinya mobil-mobil dinas itu disalurkan ke Organisasi Perangkat Daerah atau OPD yang membutuhkan.

“Nanti dapat digunakan pejabat eselon 3 atau setingkat Kepala Bagian dan eselon 4 atau Kepala Bidang yang belum mendapatkan kendaraan dinas,” ucap Madram yang menyebut 34 OPD belum memiliki mobil dinas.

“Mau tidak mau kami terapkan metode sewa karena tidak mungkin dilakukan pengadaan mobil dinas. Saat ini sedang diinventarisasi harga satuan sewa dan metode pemeliharaannya,” beber Madram.

Pasalnya, sewa mobil dinas dianggap memiliki sisi positif yakni dalam perjanjian nanti dikonsep bahwa Pemkot Balikpapan tidak menanggung pemeliharaan. Kemudian untuk BBM juga aka  dibahas, apakah ditanggung Pemkot Balikpapan atau penyedia jasa sewa.

“Yang jelas metode sewa mobil dinas diterapkan di 2018, mungkin di APBD Perubahan karena harus kami siapkan anggarannya,” ujar Madram yang menjelaskan ditariknya mobil dinas dewan karena penerapan PP 18 tahun 2017.

“Peraturan Pemerintah itu tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat. PP juga mengatur dana transportasi sebagai pengganti karena tidak menggunakan kendaraan dinas,” pungkasnya.