Sehari Setelah Divaksin, Lansia di Banyumas Meninggal

Vaksinasi massal yang digelar di Gedung BSSC Dome Balikpapan

BANYUMAS, Inibalikpapan.com – Seorang lanjut usia (lansia) di Kabupaten Banyumas meninggal dunia. Pria berusia 78 tahun itu sebelumnya telah disuntik dosis pertama vaksin covid-19 Sinovac pada 8 Maret 2021.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, kemungkinan setelah divaksin melakukan aktifitas yang justru melebihi batas normal Sehingga kemudian terjadi pendarahan dan sempat stroke dan meninggal dunia.

“Kemungkinan karena overconfidence, setelah divaksin melakukan aktivitas melebihi batas normal. Ada pendarahan juga kemungkinan stroke,” ujarnya dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.com.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Banyumas Sadiyanto menuturkan, ketika divaksin dalam kondisi sehat dan memenuhi syarat, Warga Kecamatan Wangon itu meninggal dunia sehari setelah divaskin.

“Hari Senin divaksin, di-screening sehat dan memenuhi syarat. Setelah divaksin diobservasi juga sehat, beraktivitas seperti biasa,” kata Sadiyanto.

 “Info dari keluarga, beraktivitas berat membawa pasir, batu, kemudian lemas dan tidak sadarakan diri. Dibawa ke puskesmas, meninggal,”ujarnya.

Kendati begitu lanjutnya, tim Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) masih menunggu rekomendasi dari Provinsi Jawa Tengah (Jateng) untuk memastikan penyebab meninggalnya lansia tersebut.

sumber : suara.com

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.