Sejumlah Negara Merayakan Idulfitri Sehari Lebih Cepat Dari Indonesia

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sejumlah negara telah merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah pada Minggu, 30 Maret 2025. Penetapan ini berdasarkan hasil pengamatan hilal di masing-masing negara.

Negara-negara yang telah merayakan Idulfitri lebih awal termasuk Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Bahrain, Kuwait, Turki, Yaman, Palestina, Sudan, Lebanon (otoritas Sunni), dan Irak (Pemerintah Daerah Kurdistan).

Mereka menetapkan 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari ini, Minggu setelah hilal terkonfirmasi terlihat di beberapa wilayah.

Sementara itu, negara-negara seperti Indonesia, Oman, Yordania, Suriah, Mesir, Maroko, Tunisia, Libya, Pakistan, Malaysia, Brunei, India, Bangladesh, dan Australia baru akan merayakan Idulfitri pada Senin, 31 Maret 2025.

Hal ini disebabkan karena dalam pengamatan mereka, hilal belum terlihat pada Sabtu malam, sehingga bulan Ramadan digenapkan menjadi 30 hari.

BACA JUGA :

Baca Juga:

Berapa Jumlah Agama di Dunia, Begini Fakta Menariknya

Perbedaan tanggal perayaan Idulfitri ini merupakan hal yang lumrah terjadi setiap tahunnya. Beberapa negara mengandalkan metode rukyatul hilal (pengamatan langsung terhadap bulan sabit), sementara yang lain menggunakan metode hisab (perhitungan astronomi) dalam menentukan awal bulan Syawal.

Di Indonesia, sidang isbat yang dipimpin oleh Kementerian Agama menetapkan Idulfitri jatuh pada Senin, 31 Maret 2025, setelah laporan rukyatul hilal dari berbagai titik pemantauan di seluruh negeri menunjukkan bahwa hilal belum tampak di atas ufuk.

Meskipun terdapat perbedaan waktu perayaan, umat Muslim di seluruh dunia tetap menyambut Idulfitri dengan penuh suka cita. Perayaan ini menjadi momen bagi umat Islam untuk saling memaafkan, berkumpul bersama keluarga, serta mempererat tali silaturahmi.

Disclaimer : Artikel ini, seluruhnya dikerjakan dan berdasarkan data Assisten AI (Artificial Intelligence) atau teknologi kecerdasan buatan.