Sekitar 50 Persen Tenant di Plaza Balikpapan Terdampak Covid-19, Karyawan Dikurangi
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sejak tahap pertama relaksasi, pasca pandemi covid-19, Plaza Balikpapan telah beroperasi kembali. Hal itu disampaikan General Manager PT. Pandega Plaza Balikpapan Aries.
“Setelah pandemi covid-19, kemudian fase pertama (relaksasi) diperbolehkan operasional kembali,” ujarnya.
Dia mengatakan, sejak diperbolejkan kembali beroperasi pada Juni kemarin, rata-rata jumlah pengunjung mencapai 38 persen dari normal yakni 990 ribu perbulan. Dengan jumlah pengunjung weekend hingga 28 ribu.
“Pertama itu 38 persen pada Juni kemarin, dibanding bulan Mei. Minggu pertama Juli sudah 40-42 persen ,” ujarnya.
Manajemen Plaza mewaspadai, jika jumlah pengunjung justru diatas 50 persen, karena ketentuannya maskimal 50 persen. “Tapi kita khawatir juga jangan sampai lebih 50 persen. Kita harus berhati-hati juga disitu,” ujarnya.
“Meskipun protokol kesehatan seperti ukur suhu tubuh, hand sanitizer, semua yang dijalankan di mall itu kan usahakan disiplin,”
Dia mengungkapkan, rata-rata tenant tidak bisa beroperasi full, meskipun Plaza Balikpapan telah beroperasi normal mulai pukul 10.00-22.00 Wita. Karena rata-rata tenant telah mengurangi karyawannnya.
“Tenant-tenant itu tidak bisa kita paksa full beroperasi, karena mereka sudah terlanjur pengurangan karyawan,” ujarnya
“Meski mkita buka jam 10 pagi sampai jam 10 malam, sudah normal, tapi tenant jam 12 siang baru bisa buka,”
Kata dia, rata-rata tenant hanya bisa buka satu shift saja, sehingga mempengaruhi operasional Plaza Balikpapan. “Karena tenaga terbatas, kita tidak bisa paksa. Mereka tenaganya hanya maksimal untuk 1 shift saja,” ujarnya.
Dia menambahkan, dari jumlah 2.500 tenant maupun karyawan di Plaza Balikpapan sekitar 50 persen yang terdampak covid-19. “Jadi tidak bisa dipaksa, karena totalnya Plaza ada 2500 lebih, terdampak 50 persen,” ujarnya.
BACA JUGA