Sekitar 60 Persen CHJ Balikpapan Kategori Lansia

Petugas Kementerian Agama Kota Balikpapan memberi tanda pengenal koper untuk para jamaah haji

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Sekitar 60 persen calon jamaah haji (CHJ) asal Kota Balikpapan yang akan berangkat tahun ini tergolong jamaah risiko tinggi (ristan) karena masuk golongan manusia lanjut usia (Lansia).

 Hal itu disampaikan Kepala Seksi Urusan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan H. Masrivani. Mereka yang kategiri lansia itu rata-rata berusia diatas 65 tahun.

“Ristan tahun ini ada sekitar 60 persen, mereka tergolong lansia. Kebanyakan yang lansia ini diambil dari kuota tambahan,” ujar Masrivani.

Sedangkan untuk calon jamaah haji tertua asal Kota Balikpapan berusia 84 tahun atas nama Dahlan Bedu yang merupakan warga Balikpapan Barat. Meski usia lansia, namun mereka diyakini dapat menjalankan ibadah haji dengan baik

 “Karena juga kuota tambahan kita sengaja masukan di Kloter 15. Berangkatnya lima Agustus, sudah dekat dengan puncak pelaksanaan ibadah haji. Agar para jamaah lansia ini tetap fit saat puncak haji,” kata Ivan.

Dia mengungkapkan, dari 564 calon jamaah haji asal Kota Balikpapan, wanita mendominasi dengan jumlah 341 orang, sedangkan jamaah pria 223 orang dan terbagi dalam lima kloter.

Calon jmaah haji yang berangkat tahun ini adalah mereka yang mendaftarkan diri sampai dengan februari 2011. Tahun ini biaya haji untuk Balikpapan masih sama seperti tahun 2018, yaitu Rp. 38.525.445.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.