Selama 4,5 Jam Jalan Kaki, Dua Pimpinan TNI di HST Antar Logistik Daerah Terisolir

BARABAI, Inibalikpapan.com — Dua Pimpinan TNI di Hulu Sungai Tengah, Dandim 1002/Barabai Letkol Inf Muh Ishak H. Baharuddin, S.I.P., M.I., Pol, Danyonif 621/Manuntung Mayor Inf Yoga Yustinanda bersama Danramil 1002-07/Pagat Kapten Inf Andi Tiro, Pasi-1/Lidik Yonif 621/Mth Lettu Inf Sumarlianto serta anggota melakukan pendorongan logistik kepada warga terdampak musibah banjir dan tanah longsor, Jumat (22/01/2021).

Bersama 32 orang anggota, Dandim 1002/Barabai, Danyonif 621/Manuntung mendistribusikan logistik ke Desa Datar Ajab  kecamatan Hantakan salah satu desa yang masih terisolir dampak dari musibah banjir dan tanah longsor.

“Perlu perjuangan untuk mencapai Desa Datar Ajab, kami jalan kaki selama 4,5 jam dengan membawa logistik dipundak menggunakan rangsel,” ucap Dandim Barabai.

Lebih lanjut Dandim Barabai menuturkan, bahwa untuk pendorongan logistik di desa Datar Ajab sampai saat ini belum bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda empat.

Untuk kendaraan roda sebenarnya bisa, akan tetapi kondisi jalan sangat licin ditambah adanya longsoran tanah yang menutupi jalan sehingga sangat berisiko bagi keselamatan.

“Kurang lebih 27 titik longsor yang kami temui disepanjang pejalanan menuju Datar Ajab yang menutupi jalan bahkan ada jalan yang terkikis arus banjir beberapa waktu lalu, dan hanya satu pilihan yaitu jalan kaki,” imbuhnya.

Danyonif 621/Mtg Mayor Inf Yoga Yastinanda, menambahkan bahwa logistik yang ada dirangsel anggota adalah  beras, mie instan, sarden, kecap, roti kering, garam, gula, kopi, teh dan lilin.

“Kami maksimalkan apa yang bisa kami bawa didalam rangsel, kita juga memperhitungkan kekuatan personel dalam membawa logistik dihadapkan dengan kondisi medan yang sangat sulit dilalui, ” katanya.

“Selain licin, banyak longsoran tanah yang menimbun jalan sehingga kami harus ekstra hati-hati, jangan sampai niat kita menolong tetapi justru kita yang mendapat pertolongan dari orang lain,” tuturnya.

Ia mengatakan kegiatan pendorongan logistik ini merupakan pengabdian dan wujud kepedulian TNI-AD kepada warga yang masih terisolir akibat dari terdampak banjir dan tanah longsor.

Untuk kebutuhan masyarakat Datar Ajab sesuai dengan permintaan warha adalah yang mendesak seperti selimut, sarung, senter, parang/gergaji.

Untuk pendorongan logistik selanjut direncanakan menggunakan heli, dan sudah dilaporkan kepada yang kepada Danrem 101/Antasari.

Sementara itu, Sandri atas nama warga Desa Datar Ajab mengucapkan terima kasih atas kepedulian TNI. “Meskipun melalui medan yang sangat berat, beliau-beliau membawa logistik dengan penuh semangat,”ucapnya.

Ia berharap logistik yang dibawa dapat meringankan beban bagi warga korban bencana banjir dan tanah longsor. (pendim1002).