Selama Bulan Puasa, Jasa Pengiriman TIKI Meningkat 20 Persen

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Dalam dua pekan selama bulan puasa jasa pengiriman TIKI khususnya dari Cabang Balikpapan meningkat hingga 20 persen.  Bahkan pendapatanmu dalam dua pekan mencapai Rp 900 juta, khusus untuk pengiriman dari Balikpapan.

“Kalau untuk perkembangan TIKI selama dua pekan lebaran ada kenaikkan sekitar 20 persen. Biasanya belum mencapai Rp 900 juta, ini tapi sudah mencapai Rp 900 juta. Untuk omset kita biasanya Rp 1 miliar per bulan,” ujar Pimpinan Cabang TIKI Balikpapan H Burhanuddin.

“Untuk omset kita biasanya Rp 1 miliar, mudah-mudahan di bulan puasa yang masih berjalan itu kita menargetkan bisa mencapai Rp 1,2 miliar sampai Rp 1,3 miliar, itu harapan kita. Omset Rp 1 miliar itu khusus Balikpapan per bulannya, karena kita ada layani daerah lain, ”

Menurutnya, TIKI Cabang Balikpapan selama ini bukan hanya melayani pengiriman area Balikpapan, tapi juga sejumlah dari di Kaltim hingga Kalses. Diantaranya Bontang, Sangatta, Samarinda, Tenggarong maupun Banjarmasin khusus jasa pengiriman yang melalui jalur darat.

“Kalau untuk tonase otomtis juga naik, biasanya kita sehari 1.000 kg, di bulan puasa bisa sampai 2.000 kg sampai 2.500 kg terkadang. Kita melayani dari Sangatta, Bontang, Samarinda, Tenggarong pengiriman melalui pesawat dan terus Banjarmasin juga yang lewat darat,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, selama puasa pengiriman lebih didominasi berupa paket untuk keluarga, khususnya makanan ataupun oleh-oleh khas Kaltim. Presentasenya bahkan sekitar 30-40 persen lebih banyak pengiriman, ketimbang barang yang masuk ke Balikpapan.  

“Pengiriman berupa paket juga dokumen-dokumen tap[I rata-rata mereka kirim paket lebaran untuk anak dan istri. Paket besar makanan. Kalau perusahaan biasanya spartpart yang dikirim. Kebanyakan yang kirim, presentasenya 30-40 persen untuk pengiriman paket rata,” ujarnya.

Dia menambahkan, lebaran tahun ini TIKI juga tetap melayani jasa pengiriman untuk seluruh cabang TIKI. Da petugas yang disiagakan di Bandara maupun kantor untuk mengantar paket kiriman hingga ke rumah meski libur. Kecuali pengiriman barang kantor, karena rata-rata libur.  

“Selain kantor karena libur, kalau rumah itu tetap kita antar walau lebaran. Posko Lebaran TIKI namanya. Seluruh Kantor Cabang TIKI di seluruh Indonesia ada yang tetap bertugas mengantar barang. Poko Lebaran TIKI mulai 2 Juni sampai 9 Juni, karena 10 Juni sudah normal kembali,” ujarnya.

“Di kota masing-masing yang ada bandara itu petugas standby untuk ambil barang masuk terus droping ke rumah-rumah. Di Timika itu ada sekitar 40 orang, Surabaya, Tanggerang sekitar 100 orang. Jadi lebarang jugta tetap antar barang sampai ke rumah,”