Sempat Anjlok, Elektabilitas Ganjar Pranowo Kembali Ungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Elektabilitas Ganjar Pranowo kembali menjadi yang teratas setelah sempat anjlok pasca batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Hasil jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI) sebelumnya menempatkan Gubernur Jawa Tengah itu dibawah Prabowo Subianto yang mendapatkan elektabilitas tertinggi.

Namun survey terbaru yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan, elektabilitas Ganjar kini kembali naik. Bahkan unggul telah tipis atas Prabowo.

“Ganjar mendapatkan dukungan 16,5 persen, sangat dekat dengan perolehan suara Prabowo Subianto, 16,3 persen,” Direktur Riset SMRC, Deni Irvani dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan.com

Sementara elektabilitas Anies Baswedan masih tertinggal jauh dari Ganjar dan Prabowo dan masih berada diurutan ketiga. “Urutan selanjutnya ditempati Anies Baswedan 9,8 persen,” ujarnya

Deni menjelaskan, bahwa elektabilitas Ganjar secara tren alami kenaikkan dari sebelumnya hanya 13 persen pada minggu pertama April 2023, kekinian menjadi 16,5 persen di minggu kedua April. 

Sedangkan Prabowo mengalami pelemahan elektabilitasnya. Dari 18,3 persen menjadi 16,3 persen di periode yang sama. “Sementara suara Anies relatif stagnan, bergerak dari 10,7 persen menjadi 9,8 persen,” ujarnya. 

Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada 11 sampai 14 April 2023. Target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 Tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telpon atau cellphone.  

Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. Dengan teknik RRD sampel sebanyak 1216 responden dipilih melalui nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.  

Margin of error survei diperkirakan ±2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.