Sempat Diwarnai Ketegangan, 500 Petugas Tertibkan PKL Pandansari

BALIKPAPAN- Sekitar 500 petugas melakukan penertiban pedagang kaki lima di Pasar Pandansari, Selasa (3/9/2014) pagi.

Bahkan penertiban diwarnai keributan kecil atau cekcok pedagang dengan petugas Pol PP. Terlihat di lapangan puluhan petugas tarik menarik lapak dengan pedagang yang menolak diamankan lapaknya. Namun keributan bisa direda.

Dalam penertiban yang berlangsung pukul 08.00 wita, Pol PP dibantu petugas kepolisian dan TNI.

Lapak pedagang langsung diangkut petugas polisi PP terutama mereka yang berjualan di atas fasum seperti trotoar dan diatas parit.

Tindakan tegas diambil Pol PP sebagai lanjutan penertiban pedagang kaki lima yang sudah dilakukan bulan lalu.

Lapak Pedagang Diangkut

Di lokasi, Pol PP Balikpapan, membawa beberapa truk untuk mengangkut lapak PKL. Bahkan terdapat alat berat yang disiapkan untuk merobohkan lapak pedagang.

” Mereka yang berjualan diatas fasum kita angkut semua. Kalau ada yang ngeyel kita kenakan pasal Tipiring sidangnya hari Kamis ” kata Kepala Polisi PP Balikpapan Boedi Liliono.

Menurut Boedi pihaknya sudah memasang plang larangan berjualan di fasum. Termasuk juga mendirikan pos pengawasan. Namun kenyataan masih banyak pedagang yang membandel.

“Dari sekian banyak pedagang pasti ada yang gak patuh. Tapi kita semaksimal mungkin kita lakukan penertiban. Gak bisa sempurna memang, ” tandasnya.

Hingga berita ini dibuat, proses penertiban pkl masih berlangsung dengan dominasi petugas Pol PP dan petugas kepolisian bersama personil TNI.