Sempat Tertunda, Nathan Tjoe-A-On Resmi Kantongi Paspor Indonesia

Nathan Tjoe-A-On / Ig pribadi

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Pemain keturunan Nathan Tjoe-A-On yang sempat tertunda proses naturalisasinya, akhirnya telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Bek SC Heerenveen itu telah mengambil sumpah sebagai syarat untuk mengantongi paspor Indonesia. Nathan Tjoe-A-On diambil sumpah pada Senin (11/02/2024).

Meskipun, Nathan Tjoe-A-On masih lelah karena baru tiba setelah perjalanan panjang dari Belanda bersama Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye, semalam.

Dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan, dia mengenakan peci, jas dan celana hitam, serta dasi merah saat pengambilan sumpah menjadi WNI.

Seharusnya, Nathan Tjoe-A-On mengambil sumpah pada Desember 2023 bersamaan dengan Jay Idzes. Tapi, baru bisa kemarin malam karena izin klub yang dibelanya.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) DKI Jakarta, Ibnu Chuldun membenarkan Nathan Tjoe-A-On sudah diambil sumpah menjadi WNI malam tadi

“Hanya Nathan saja,” kata Ibnu saat dihubungi oleh awak media, Selasa (12/3/2024).

BACA JUGA :

Selain Nathan, Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye kabarnya juga akan mengambil sumpah. Sebab, kedua pemain tersebut saat ini sudah berada di Indonesia.

Namun, Ibnu tidak menjawab kapan Ragnar dan Thom Haye akan mengambil sumpah. Ia cuma menegaskan Nathan hanya seorang diri tadi malam.

“(Ragnar oratmangoen dan Thom Haye) belum,” tutup Ibnu Chuldun.

PSSI memang sedang dikejar waktu. Beberapa pemain keturunan seperti Nathan, Thom Haye, dan Ragnar Oratmangoen harus segera diambil sumpahnya.

Hal itu agar bisa membela Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Vietnam pada 21 dan 26 Maret mendatang.

Sepertti diketahui, pendaftaran terakhir pemain untuk ajang itu kabarnya pada 13 Maret 2024. Oleh sebab itu, pengambilan sumpah sebagai WNI dilakukan sangat cepat.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.