Top Header Ad

Sepanjang Agustus 2021 Sebanyak 1.709 Kasus Kematian Karena Covid-19 di Kaltim, Nasional 36.200 Kasus

Penggali Kubur di Balikpapan bekerja hingga tengah malam, memakamkan jenasah covid-19

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.comSepanjang Agustus 2021, kasus kematian di Kaltim akibat covid-19 cukup tinggi. Sedangkan nasional berjumlah 36.200 kasus.

Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Nasional, Kaltim bahkan tertinggi ketiga nasional setelah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat.

Dilansir dari suara.com jaringan inibalikpapan, Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 Dewi Nur Aisyah memaparkan ada 8.912 jiwa meninggal akibat Covid-19 di Jateng.

“Kontributor tertinggi ada di Jawa Tengah sebesar 8.912 jiwa, kemudian Jawa Timur 7.421 jiwa, dan Jawa Barat 3.902 jiwa,” kata Dewi dalam diskusi virtual, Rabu (1/9/2021).

Selanjutnya di Kalimantan Timur 1.709 jiwa meninggal dunia, Lampung 1.492 jiwa, DI Yogyakarta 1.419 jiwa, Bali 1.344 jiwa, DKI Jakarta 1.107 jiwa, Riau 1.088 jiwa, dan Sumatera Utara 888 jiwa.

“Kontribusi dari 10 provinsi ini menyumbangkan angka kamatian sebesar 77,01 persen dari total kematian bulan Agustus,” jelasnya.

Dewi mengatakan tingginya angka kematian disebabkan oleh banyaknya pasien yang tidak mendapatkan perawatan yang maksimal karena rumah sakit penuh dan masih banyak warga yang menolak diisolasi.

“Biasanya pasien itu datang ke rumah sakit sudah dalam kondisi yang berat dan kritis, sehingga angka kematian kita lebih tinggi. Kematian pasien bukan terjadi di ICU saat perawatan tapi terjadi di IGD,” ucapnya

Dewi menjabarkan, angka kematian pasien Covid-19 di IGD sekitar 3,53 persen, Juni naik jadi 11,06 persen, Juli naik 14,36 persen.

“Nah untuk di Agustus turun ke angka 6,9 persen, jadi sebenarnya memang masalah kecepatan penanganan ini berpengaruh dengan angka kematian kita saat ini, banyak yang datang ke rumah sakit saturasi oksigennya sudah sangat rendah,” tutur Dewi.

Diketahui, pandemi Covid-19 di Indonesia telah menginfeksi 4.089.801, kini masih terdapat 196.281 kasus aktif, 3.760.497 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 133.023 jiwa meninggal dunia.

Suara.com

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.