Setelah Mediasi, Tembok Penutup Jalan Dibongkar Satu meter
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Tepat pukul 17.35 wita, tim Kelurahan Batu Ampar Balikpapan bersama pihak yang berselisih sepakat untuk membongkar selebar satu meter tembok yang menutup jalan rumah milik Joni di RT 51 pada Rabu (8/9/2021).
Pembongkaran disaksikan Camat Balikpapan Utara Mahendra, Lurah Batu Ampar Mardanus, Kapolsek Balikpapan Utara Kompol Danang, pemilik lahan Rusdi dan Joni pemilik lahan yang akses jalannya tertutup, termasuk LPM setempat serta beberapa warga.
Pembukaan penutupan tembok selebar satu meter bagian dari kesepakatan yang di mediasi pihak Kelurahan Batu Ampar, Rabu siang.
Rusdi pemilik lahan yang menutup jalan mengatakan pihak juga berbicara dari sisi kemanusiaan. Karena diberikan waktu 1 bulan dari hasil mediasi yang dipimpin lurah Mardanus, Kapolsek Utara, perwakilan camat, dan RT, LPM serta kedua pihak.
“Ini lah kesepakatan bersama satu bulan kita berikan waktu 1 bulan setelah itu tidak ada mediasi dan negoisasi lagi, ” ujar Rusdi.
Dia berharap tidak ada pemberitaan media sosial yang memperuncing situasi. “Kita tidak usah saling menghujat Ini kan masalah pribadi. Itu saja, ” ucapnya.
Pada kesempatan sama, Mardanus Lurah Batu Ampar usai pembongkaran tembok menyerahkan hasil notulen rapat yang diambil pada mediasi siang tadi.
” Alhamdulillah sudah keliatan permasalahan-permasahan dan hari ini kesepakatan antara pak Joni dan pak Rusdi ahli waris haji Hasan. Itu tentu dalam notulen, ” ujarnya.
Empat poin yang dihasilkan untuk dijadikan alternatif solusi yakni ruislag atau tukar lahan untuk dijadikan jalan, membuat jalan alternatif melalui lahan pinjam pakai milik warga sekitar, menjual lahan dan membawa kasus ke pengadilan.
Joni diwakilkan Suhartini anaknya mengakui lega dengan pembukaan tembok ini. ” Karena di dalam ada anak-anak dan motor gak bisa ngapa-ngapain kita selama ditutup, ” ujarnya.
Lurah Batu Ampar Mardanus menyerahkan poin keputusan mediasi disaksikan Camat Balikpapan Utara Mahendra dan ahli waris, Rusdi (8/9/2021).
Pihak nya belum tahu terhadap 4 poin yang dihasilkan. ” Nanti kita pikirkan lagi. Saya pusing dan lega sudah bisa dibuka, ” ucapnya.
BACA JUGA