Top Header Ad

Shin Tae-yong Putar Otak Antisipasi Krisis Lini Belakang

Shin Tae-yong / PSSI

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Usai dibantai Arab Saudi dalam laga uji coba, pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong menyatakan, masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dibenahi sebelum Piala Asia.

Seperti diketahui, Timnas U-23 Indonesia kalah telak 1-3 dari Arab Saudi dalam laga uji coba di The Sevens Stadium, Dubai Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu dinihari tadi.

Pelatih asal Korea Selatan itu menyatakan, bahwa pada laga uji coba tersebut, dirinya hanya mengecek kondisi para pemain saja, dia melakukan rotasi semua pemain.

“Pastinya belum puas. Tetapi dengan pergantian pemain, hampir semua dimainkan di babak pertama dan kedua untuk cek kondisi para pemain serta secara isi pertandingan tidak terlalu jelek,” kata Shin Tae-yong dikutip dari laman PSSI.

Dia juga mengakui, krisis lini belakang menyulitkannya. Karena banyak pemain yang tak bisa bergabung akibat cidera hingga tak mendapatkan ijin dari klubnya.

“Memang ada masalah di lini belakang karena ada beberapa pemain yang tidak bisa bergabung. Jadi itu yang sedang dipikirkan bagaimana antisipasi lini belakang,” ujarnya.

Rencananya, Timnas U-23 Indonesia akan kembali melakoni uji coba berikutnya lawan Uni Emirat Arab pada Senin 8 April 2024. Rotasi kembali akan dilakukan untuk mencari formasi terbaik

BACA JUGA :

“Uji coba berikutnya lawan Uni Emirat Arab, akan dimainkan untuk pemain inti dulu, untuk mengantisipasi permainan lawan Qatar nanti tanggal 15 (April). Pastinya tim inti akan dimainkan lebih banyak. Selain tim inti akan ada kesempatan lagi bagi pemain lain,” ujarnya. 

GRUP NERAKA

Uji coba ini sebagai persiapan mengikuti Piala Asia U-23 AFC 2024 di Qatar yang digelar pada 15 April hingga 3 Mei 2024 mendatang. Indonesia berada di grup neraka atau grup A bersama tuan rumah Qatar, Australia, dan Yordania. 

Pada Piala Asia U-23 kali ini, laga perdana Indonesia akan melawan Qatar pada 15 April, Ialu menantang Australia (18/4) dan terakhir bertemu Yordania (21/4).

PSSI menargetkan Garuda Muda lolos dari fase grup atau ke babak delapan besar. Namun jika sampai babak semifinal akan membuka peluang lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Rizky Ridho dan kawan-kawan minimal harus menjadi peringkat tiga untuk meraih tiket otomatis bersama juara dan runner-up turnamen.

Sementara itu, tim yang kalah di laga perebutan tempat ketiga masih punya kesempatan berlaga di Paris. Caranya dengan memenangkan laga play-off menghadapi wakil Afrika.

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.