Soal Lonjakkan Tagihan PDAM, Pemkot Balikpapan Tunggu Hasil Audit BPKP

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan masih menunggu hasil audit atau verifikasi dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kaltim terkait tagihan rekening PDAM pelanggan yang melonjak.

“Nanti kita kombinasi dari keluhan pelanggan apa saja, kemudian dari hasil tim BPKP nanti bagaimana nanti kita tindaklanjuti. Hasil Verifikasi BPKP kita ambil keputusan,” ujar Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, Rabu (15/07).

Dia mengatakan, ketika banyak pelanggan yang mengeluhkan tagihan  rekening PDAM melonjak, pihaknya langsung menemui BPKP Kaltim untuk melakukan audit. Namun hingga kini belum mendapatkan laporan hasil audit.

“Begitu heboh saya langsung datang ke Kepala BPKP di Samarinda, katanya sudah hampir selesai. Katanya sudah ada 2 kesimpulan dari BPKP, tapi aku belum terim hasilnya,” ujarnya.

Kata dia, sebenarnya PDAM sudah mengklarifikasi ketika ada keluhan pelanggan soal lonjakkan rekening air. Karena ada kesalahan sistem dalam hitungan rata-rata yang dilakukan PDAM terkait rekening tagihan air pelanggan.

“Sudah di klarifikasi masing-masing bisa ditanya ke PDAM  yang datang sudah dijelaskan hampir sebagian besar memahami hitungan itu, memang ada yang mungkin direvisi karena sistem tapi sebagian besar bisa memahami, apa yang terjadi,” ujarnya

“Karena kan tempo hari hitungannya rata-rata saja, umumnya pemakaiannya lebih besar dari rata-rata sehingga ada selisihnya dari akumulasi 3 bulan jadi terasa lebih besar.”