Soal Pembeli Yamaha Fazzio Diarahkan Kredit, Iwan P. Prasetya : Silakan Lapor ke Dealer atau ke Saya

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pengalaman kurang menyenangkan sempat dialami calon pembeli Yamaha Fazzio yang akan membeli secara cash/tunai. Diyah Wibosono (38) sempat mendatangi dealer Yamaha untuk membeli secara tunai Yamaha Fazzio yang telah lama diincarnya. Namun sayang, ibu pekerja ini tidak mendapatkan barangnya secara langsung alias kredit.

“Jadi sempat mau beli tunai tapi barangnya  susah nggak ada.  Tapi pas saya bilang ya udah kredit dengan DP tinggi, eh langsung dibilang ada stok punya orang,” cerita Diyah saat kali pertama membeli Fazzio 4 bulan lalu.

“Saya DP 12 jutaan, perbulan 1,475 selama 11 bulan,” tuturnya.

Terhadap situasi seperti ini, Brand Manager Kaltimra Iwan P. Prasetya mengaku pad 2022 kemarin, stok Fazzio memang masih sedikit. Perbulan sekitar 50-100 unit. Namun di 2023 ini, jumlah pasokan jauh lebih banyak yakni tiap bulannya 400-500 unit untuk Kaltimra.

Soal adanya pola penjualan kredit lebih diutamakan, Iwan menjelaskan bahwa baik jual tunai atau kredit, baginya tidak masalah.

Bagi salesman, baik menjual kredit atau tunai akan mendapatkan insentif. Namun jika kredit kemungkinan tenaga penjual akan mendapatkan insentif lebih. Kondisi ini juga berlaku secara nasional dan terjadi produsen merk lain.

“Kalau kita bicara secara manusiawi ada keinginan untuk mendapatkan pendapatan lebih tapi aturan main kami di main dealer, prinsipal tidak ada mengarahkan,” jelasnya saat temu media terkait kekuatan kerangka Fazzio di maindealer Yamaha Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan,  Kamis (14/9/2023).

“Bagi kami mau jual cash atau kredit bagi kami sama. Yang penting motor kita terjual masuk pasaran bisa dilihat produk kita laku,” sambungnya.

Ditanya soal kasus yang sama namun akhirnya calon pembeli membatalkan pemesannnya, Iwan mengakui pernah mengalami itu. Bahkan pihaknya mendengar itu dan turun langsung ke customer untuk meyakinkan calon pembeli.

“Ada kasus-kasus seperti itu dan terdengar oleh saya, lalu saya turun langsung, saya dengerin masalah apa, saya jembati.Ibu bapak mau cash silakan transaksi sama saya. Ada unit saya ambil. Jadi saya realisasikan dan buktikan bahwa itu “oknum” ,” jelasnya.

Jika ada customer yang mengalami itu dan keberatan dipersilakan sampaikan ke pihak dealer atau mau bertemu pimpinan dealar. Selain itu customer  juga bisa bersuara melalui suara kotak konsmen Yamaha. “Kalau boleh mau ke no HP saya langsung boleh,” katanya.