Sopir Truk Keluhkan Kelangkaan Solar, Rela Antri Dua Hari Dua Malam
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Sejumlah sopir truk yang melaksanakan aksi demo hari ini Rabu (23/3/2022) mengaku karena semakin sulitnya mendapatkan pasokan BBM jenis solar di sejumlah SPBU di Kota Balikpapan.
“Dulu sebelumnya antri solar di SPBU itu dua sampai tiga jam saja sudah dapat, tapi saat ini dua hari dua malam antri dulu baru bisa dapat solar di SPBU,” ujar Dalle salah seorang sopir truk kepada media, Rabu (23/3/2022).
Kata Dalle yang ikut tergabung dalam Asosiasi Dump Truk Sumber (ADTS) kejadian ini sudah berlangsung selama sebulan terakhir, dia kerap mengisi solar di SPBU Kebun Sayur dan Km 15 antriannya dua hari dua malam.
“Kadang kalau dapat muatan habisnya diantrian solar aja,” akunya.
Selama ini Dalle truk yang dikendarai kerap membawa muatan batu koral yang diambil di daerah Somber, Balikpapan Utara untuk dibawa ke sejumlah proyek bahkan ke pembangunan IKN.
“Macam-macam mas, kadang juga untuk memenuhi proyek yang ada di Balikpapan,” tutur Dalle.
Hal senada disampaikan Karni, yang sudah menjadi sopir truk lima tahun terakhir ini berharap agar kedepannyaBBM terutama untuk solar bisa lancar.
“Harusnya kita bisa kerja maksimal untuk kebutuhan keluarga, tapi ini masalah BBM langkah, kadang nginap 2 hari 2 malam di SPBU untuk antri solar,” ujar Karni.
Kata Karni, hal ini sangat mengangu pekerjaannya sebagai sopir truk yang harus antri solar, sehingga penghasilan menurun hingga 60 persen.
“Untuk antri dua hari dua malam itu bisa habiskan Rp 200 ribu, sementara beli solar maksimal Rp 500 ribu,” tutupnya.
BACA JUGA