Sosialisasi TA Revamp, Kilang Pertamina Balikpapan Gelar Doa dan Bagikan Bantuan ke Rumah Ibadah

Sosialisasi T Revamp sekaligus doa bersama dan pemberian bantuan dilakukan PT KPI Balikpapan oleh GM Arafat Bayu Nugroho, (14/3/2024). Foto Inibalikpapan/PT KPI Balikpapan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Momen ramadan, dijadikan ajang bagi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan melakukan kunjungan ke rumah ibadah. Kunjungan dirangkai dengan doa bersama dan pemberian bantuan kepada 6 rumah ibadah di wilayah ring 1 perusahaan. Sekaligus sosialisasi kegiatan TA Revamp yang sedang berlangsung.

Sebanyak 430 paket dan bantuan rumah ibadah dengan senilai 25 Juta disalurkan PT KPI Balikpapan. Doa bersama terakhir pada rangkaian kegiatan ini diadakan di masjid Nurul Khoir, Kelurahan Prapatan Balikpapan, Jumat (15/03/2024). Acara ini dihadiri langsung GM PT KPI Unit Balikpapan Bayu Arafat Nugroho bersama jajarannya.

“Kami sebelumnya sudah memberikan bantuan ke beberapa rumah ibadah yang ada di sekitar ring 1 perusahaan. Bantuan tersebut merupakan paket sembako untuk anak yatim, warga dhuafa dan bantuan rumah ibadah. Hal ini dilakukan karena Pertamina tidak bisa berjalan tanpa bantuan Bapak-Ibu,” kata General Manager (GM) PT KPI Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho.

Kegiatan doa bersama di masjid Nurul Khoir ini, menjadi penutup dari rangkaian kegiatan doa bersama dalam rangka Turn Around (TA) Revamp. Doa bersama dan sosialisasi ini dilakukan di 5 kelurahan diantaranya Kelurahan Baru Ilir, Kelurahan Margasari, Kelurahan Baru Tengah, Kelurahan Karang Jati dan Kelurahan Prapatan.

Berita terkait :

Baca Juga:
RDMP Balikpapan Ikut Geliatkan Kota Balikpapan Untuk Indonesia

Doa, sosialisasi serta kegiatan santunan ini dihadiri oleh 65 orang penerima santunan, Ketua Masjid Nurul Khoir dan perwakilan Kelurahan Prapatan. Bayu berharap masyarakat dapat mendukung kelancaran TA Revamp ini.

“Terima kasih, atas dukungan dan bantuan dari warga. Khususnya warga sekitar oprasional kilang, kami sangat butuh dukungan dari warga sekitar. Mari kita bersama membangun komunikasi yang baik guna mendukung kelancaran TA Revamp ini,” ucap Bayu.

TA Revamp Selama 2 Bulan

Pada kesempatan ini, Bayu juga menjelaskan mengenai TA Revamp yang sedang berjalan. TA Revamp membutuhkan waktu sekitar 2 bulan.

”Saat ini kami juga sedang melaksanakan stop kilang (TA Revamp-red). Kegiatan ini akan berlangsung sekitar 2 bulan lamanya. Proyek TA Revamp tujuannya untuk meningkatkan kapasitas produksi kilang kita sebanyak 100 ribu barel per-hari, kami atas nama manajemen PT KPI Unit Balikpapan mengucapkan terima kasih banyak atas doa dan dukungannya terhadap jalannya kegiatan operasional kami,” kata Bayu.

Shut down kilang dimulai sejak tanggal 15 Februari, diperkirakan start up kembali seluruh unit akan selesai pada awal bulan Mei. TA Revamp kali ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi dari 260 ribu barel per-hari menjadi 360 ribu barel per-hari. Selain itu, juga untuk meningkatkan keandalan kilang serta meningkatkan kompleksitas kilang dalam menjalankan operasional kedepannya.

Bayu juga menyampaikan bahwa TA merupakan suatu proyek besar dalam operasional kilang. Bayu mengatakan bahwa PT KPI Unit Balikpapan sudah mempersiapkan pelaksanaan pekerjaan ini, dengan sebaik mungkin demi tercapainya target waktu yang telah ditentukan.

“TA Revamp memiliki macam aktivitas pekerjaan. Kegiatan TA Revamp melibatkan banyak sumber daya manusia dengan tingkat keahlian dan keterampilan kerja, guna mendukung pencapaian target waktu yang telah ditentukan,” tutur Bayu.

Sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka TA Revamp PT KPI Unit Balikpapan, dilakukan untuk memberikan pemahaman bersama. Doa bersama ini juga merupakan suatu bentuk silaturahmi manajemen PT KPI Unit Balikpapan dengan masyarakat sekitar. Karena dalam operasionalnya juga berdampingan dengan masyarakat.

Dalam kesempatan ini, Perwakilan Kelurahan Prapatan Suparto menyampaikan rasa terima kasihnya kepada manajemen PT KPI Unit Balikpapan yang selalu mendukung serta memberikan bantuan kepada masyarakat Prapatan, khususnya terhadap warga kurang mampu.

“Semoga dalam pelaksanaan Turn Around dan berjalannya kilang nanti diberikan kelancaran. Semoga dapat memberikan kontribusi terbaiknya kepada masyarakat dan terima kasih atas bantuan yang diberikan untuk masyarakat sekitar khususnya Prapatan,” tutup Suparto.